Mengaku Sebagai Tentara, Seorang Pria Tega Pukuli Tukang Becak yang Tak Sengaja Serempet Motornya
Kejadian tak mengenakkan baru saja menimpa seorang tukang becak. Dia dianiaya oleh pria yang mengaku sebagai seorang tentara.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kejadian tak mengenakkan baru saja menimpa seorang tukang becak.
Dia dianiaya oleh pria yang mengaku sebagai seorang tentara.
Cerita bermula saat bapak tukang becak secara tidak sengaja menyerempet pengendara motor di Perempatan Petemon gang I, Surabaya.
Merasa tak terima, pengendara motor tersebut berhenti dan memukuli pengemudi becak.
Melihat ada keributan, beberapa warga pun berkerumun.
Menggunakan bahasa Jawa, pengendara motor tersebut juga sempat beradu mulut dengan beberapa warga.
Dia meminta agar tukang becak mengganti bagian yang rusak akibat ditabraknya.
Tak banyak sebenarnya, hanya lecet sedikit di bagian kanan motornya.
Bapak tukang becak menjelaskan kronologi kejadian yang menimpanya kepada warga.
Kasihan dengan tukang becak, ada seorang warga baik hati yang bersedia mengganti kerusakan yang dialami pengendara motor.
Pengendara motor dengan nomor polisi L 2114 UA itu terlihat begitu emosi.
Awalnya, pria 'korban' tukang becak itu mengaku dirinya adalah seorang polisi.
Dengan suara keras dan seperti menantang, pria tersebut menyebutkan jika dirinya merupakan seorang polisi.
Hal tersebut diungkapkannya setelah seorang warga meminta kasus yang melibatkan tukang becak tersebut dilaporkan ke kantor polisi.
Tak berselang lama, pria tersebut meralat omongannya.