Pasar Ekstrem Tomohon Tarik Perhatian Internasional, Perwakilan Parlemen Uni Eropa Datangi Pemkot
Perdagangan daging anjing di pasar ekstrem Tomohon Provinsi Sulawesi Utara, menarik perhatian parlemen Eropa, yang bermarkas di Brussel.
Penulis: Finneke | Editor: Alexander Pattyranie
Yakni pemkot agar lebih memerhatikan prinsip kesejahteraan hewan.
Kemudian, sebisa mungkin tak ada transportasi masuk anjing, kucing dan semua hewan dari daerah lain ke Sulawesi Utara, maupun Kota Tomohon.
Sabastian juga berharap ada kampanye publik agar lebih aware dengan rabies.
"Menurut saya, itu adalah diskusi yang postif dengan mereka. Mereka terbuka dan memberi perhatian atas apa yang saya sampaikan. Mereka berkata akan menyelesaikan permasalahan tersebut," ujarnya.
Direktur AFMI Mandane Parengkuan Supit mengapresiasi Pemkot Tomohon yang sudah ada upaya untuk memperjuangkan prinsip kesejahteraan hewan, yang menjadi kampanye organisasi pecinta hewan dunia, termasuk AFMI.
"Saya sangat mengapresiasi Pemkot Tomohon yang sudah menaruh perhatian soal isu animal welfare ini. Penanganan rabies di Tomohon pun saya kira sudah paling baik untuk Sulut. Vaksin tersedia dan itu gratis," ucapnya. (Tribunmanado.co.id/Finneke Wolajan)