Terbaik Ketiga, Bolsel Terima Anugerah Pangripta Nusantara 2017
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Kembali menorehkan prestasi ditingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Penulis: | Editor: Andrew_Pattymahu
lihat foto
Liputan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken
TRIBUNMANADO.CO.ID, MOLIBAGU - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Kembali menorehkan prestasi ditingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Hari ini Selasa (25/4), Kabupaten yang dinahkodai oleh Bupati Hi Herson Mayulu (H2M) dan Wakil Bupati Iskandar Kamaru, menerima penghargaan Anugerah Pengripta Nusantara 2017.
Kabupaten Bolsel meraih capaian terbaik III dalam bidang perencanaan pembangunan yang berlangsung di Graha Kawanua City Manado.
Seperti yang diketahui bersama, penyerhan Anugrah merupakan rangkaian kegiatan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provinsi, yang dibuka oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Dalam sambutannya, Olly mengatakan Musrenbang merupakan amanat udang - undang dan peraturan yang berlaku untuk perencanaan pembangunan Nasional.
Baik itu ditingkat, Provinsi, Kabupaten, dan Kota.
"Setiap daerah wajib melaksanakan Musrenbang," kata Olly didepan Bupati/Wali Kota se - Sulut, dan Forkompinda serta Bappenas.
Menurut Gubernur usungan Partai banteng bermoncong putih ini, Musrenbang Provinsi bertujuan mengsinkronkan program pembangunan mulai dari pusat, provinsi dan daerah.
"Musrenbang juga sebagai wadah untuk mengkoreksi dan evaluasi lintas sekotor terkiat program prioritas," ujar Gubernur.
Sementara itu, Wabup Iskandar Kamaru yang hadir didampingi Sekda Indra Damopolii mengatakan, penghargaan terbaik III perencaan pembangunan merupakan motivasi kerja bagi seluruh perangkat daerah.
"Alhamdulillah kita (Bolsel) menjadi salah satu daerah terbaik se Sulut dalam perencanaan pembangunan. Mari kita jadikan semua ini sebagai motivasi kerja demi peningkatan pembangunan daerah," ujar pasangan Bupati Hi Herson Mayulu ini.
Dijelaskannya, perangkat daerah harus memanfaatkan prestasi yang diraih dalam momentum Musrenbang.
Kemudian perencanaan harus mengikuti mekanisme susai ketentuan yang mengacu pada visi misi daerah , Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
"Pengentasan kemiskinan merupakan program prioritas daerah. Itu menjadi target utama guna mendorong peningkatan ekonomi rakyat," jelas Wabup.
