Doa Terus Dipanjatkan Agar Mereka Bertahan Hidup di Lubang Sedalam 42 Meter
Melalui selang itu pula komunikasi antara penambang dan tim evakuasi yang terdiri dari Polres Minut, Basarnas serta TNI berlangsung.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor:
Ia menduga para korban terjebak di sebuah lorong pada kedalaman 40 meter.
Longsor terjadi pada kedalaman 20 meter.
"Tebal timbunan diperkirakan 15 meter," kata dia.
Kapolsek Dimembe Saguh Rianto membeber, kejadian diperkirakan terjadi pukul 14.00 Wita.
"Biasanya pada pukul 14.00 Wita para penambang keluar, namun hingga 14.30 wita mereka belum keluar sehingga seorang bernama Agus Satibi turun ke bawah namun kala itu tanah amblas hingga ia kembali lagi," kata dia.
Tim penyelamat memilih menggunakan cara manual karena takut pemakaian alat berat bisa meruntuhkan lobang itu.
Erik salah satu pekerja hakul yakin korban bisa selamat.
"Dengan oksigen dan makanan mereka bisa tahan, mudah mudahan malam ini mereka bisa selamat," kata dia. (Art)
