Dikpora Bolsel Gunakan Guru Kontrak Mengajar Di SD Negeri Iligon dan Posilagon

 Liputan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken

TRIBUNMANADO.CO.ID, MOLIBAGU - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), gunakan guru kontrak untuk menutupi kekurangan tenaga pengajar Sekolah Dasar (SD).

Seperti yang dikatakan oleh Sekretaris (Sek) Dikpora Bolsel Iswan Lupojo, Kamis (16/3) diruang kerjanya."Saat ini jumlah guru SD tetap di Bolsel berjumlah 336 orang, kemudian kepala sekolah 69 orang,"kata Lupojo.

Menurut dia tahun 2017 ini Dikpora Bolsel menggunakan tenaga guru kontrak sebanyak 241 orang.

Mereka mengajar di tujuh kecamatan, Seperti Bolaang Uki, Pinolosian, Pinolosian Timur, Pinolosian Tengah, Tomini, Helumo, dan Posigadan.

Kata dia seluruh guru kontrak rata - rata berlatar pendidikan strata satu (S1), dan memiliki kelengkapan berupa akta mengajar.

Dari keseluruhan guru, ada enam orang yang masih berlatar belakang pendidikan diploma dua.

"Yang kekurangan guru di Kecamatan Pinolosian Timur (Pintim). Disana masih banyak desa tertinggal,"kata Sek. "Seperti SD Negeri Iligon, SD Satap Posilagon,"tambahnya.

Layaknya sebuah pendidikan di sekolah, menurut dia harus diisi oleh sembilan orang guru. Yang terbagi enam guru mata pelajaran, satu guru olah raga, satu guru agama, dan satu orang Kepala sekolah.

"Memang masih dalam pendataan, ada sekolah yang memiliki lima orang guru. Itu menjadi target penambahan guru kontrak,"ujarnya. 

Tambahnya saat ini guru kontrak yang diprioritaskan, adalah guru agama. Dimana mereka akan bertugas membentuk karakter siswa yang berkualitas.

"Seperti yang diperintahkan Pak Bupati, setiap sekolah harus memiliki kelompok Religius,"tukasnya.(lix)