Natal dan Tahun Baru
Kenari dan Kacang Mete Rp 115 per Kg, Harga Telur Mulai Naik
Syul sendiri mulai menerima pesanan kue sejak awal November. Dalam sehari ia bisa menghabiskan tiga baki telur atau masing-masing 30 telur.
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Jelang Natal sejumlah bahan untuk membuat kue mulai sulit diperoleh. Jikapun diperoleh, harganya tergolong mahal. Kenari dan kacang mete termasuk bahan yang sulit diperoleh.
Syul Walelang, pengusaha kue, mengaku sulit mendapatkan dua bahan kue tersebut. "Kenari dan kacang mete di pasar tradisional kadangkala sulit ditemukan dan juga termasuk mahal. Kenari dan kacang mente per kilogram Rp 115 ribu," katanya kepada Tribun Manado, Sabtu (30/11/2013).
Syul sendiri mulai menerima pesanan kue sejak awal November. Dalam sehari ia bisa menghabiskan tiga baki telur atau masing-masing 30 telur. Dari tiga baki telur itu ia bisa membuat sembila toples kue. Per toples kue ia hargai Rp 170 ribu.
"Sampai sekarang sudah kurang lebih 200 toples saya buat. Sampai sekarang saya masih menerima pesanan," tutur warga Minahasa ini.
Pantauan Tribun Manado di Pasar Bersehati dan Pasar Pinasungkulan, Manado, harga telur sudah mulai naik. Yanto (38), pedagang telur di Pasar Bersehati mengatakan, kenaikan harga telur sudah mulai sejak sepekan yang lalu. Sekarang telur ayam ras Rp 36 ribu per baki, pada minggu lalu Rp 34 ribu. Telur ayam kampung yang sebelumnya Rp 65 ribu kini Rp 70 ribu per baki. Adapun telur bebek naik dari Rp 65 ribu menjadi Rp 75 ribu per baki.
"Walaupun naik, mereka (pembeli) tetap mencari untuk membuat kue, apalagi mendekati Natal. Sekarang ini telur ayam ras yang banyak dibeli," tutur Yanto yang bisa menjual 20 hingga 30 baki per hari.
Kenaikan harga juga terjadi pada tepung terigu. Menurut Santi, pedagang di Pasar Bersehati, mengatakan, tiga hari sebelumnya harga masih Rp 172 per karung. Kini terigu per karung dihargai Rp 182 ribu. Gula pasir juga naik Rp 1.000 per kilogram.
Beberapa jenis bahan di Pasar Bersehati, terigu Kompas Rp 7.500 per kilogram (kg), mentega curah Amanda 1 kg Rp 12 ribu, kacang tanah 1 kg Rp 18 ribu, gula 1 kg Rp 12 ribu, minyak 1 kg Rp 12 ribu, beras Superwin Rp 9.500, rembuter 1 kg Rp 25 ribu, susu Cap Nona Rp 7.500.
Masye, pedagang di Pasar Pinasungkulan mengatakan, akhir November para konsumen sudah banyak yang membeli bahan pembuat kue. Di situ terigu per kg Rp 7.500, gula 1 kg Rp 1.200, mentega curah 1 kg Rp 12.500, tepung maisena 1 kg Rp 15 ribu, remboter 475 gram Rp 98 ribu, krenten 1 kg Rp 55 ribu, susu Dancow 8 gram Rp 72 ribu, cokelat kolaka 180 gram Rp 41 ribu, cokelat bubuk 180 gram Rp 34 ribu, keju Kraf batangan Rp 18 ribu, susu Cap Nona Rp 9 ribu, meises 1 kg Rp 25 ribu, kacang 1 kg Rp 25 ribu.(fer)