Rohani Kristen
Jemaat GMIM Sion Madidir Rayakan HUT ke 94
Pada tahun 1903, 15 kepala keluarga mulai berkumpul dan melaksanakan ibadah bersama.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor:
TANGGAL 31 Oktober 1981 merupakan hari yang bersejarah bagi jemaat GMIM Sion Madidir Ure, Wilayah Bitung sembilan. Pasalnya pada waktu itu merupakan cikal bakal berdirinya jemaat Sion yang pada saat itu masih disebut Jemaat Paceda dengan mendirikan gedung gereja yang baru. Inilah sepenggal sejarah berdirinya jemaat GMIM Sion yang disampaikan Sekretaris jemaat Pnt Yappi Leto SE.
"Pada tahun 1903, 15 kepala keluarga mulai berkumpul dan melaksanakan ibadah bersama, dengan bantuan bapak Sarlis Katuuk dari jemaat Tanjung Merah," kata Yappi, Rabu (31/10/2012). Mensyukuri ketambahan usai setahun jemaat melakukan ibadah syukur yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris Badan pekerja Majelis Sionde GMIM Pdt Marten Karundeng STh dengan pembacaan Alkitab 1 Petrus 4:7-11. Dalam khotbahnya dia mengatakan, Jemaat sion merupakan jemaat yang dewasa dan memiliki iman yang kuat.
"94 tahun merupakan usia yang dewasa untuk jemaat, ini merupakan kemurahan yang Tuhan berikan bagi seluruh jemaat Sion, hendaknya menjadi teladan dalam pelayanan," kata Karundeng. Pada kesempatan tersebut Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat, Pdt Selvy Maramis-Mapasa, membagikan kue HUT kepada para undangan dan tua-tua jemaat. Terpisah wakil walikota Bitung Max J Lomban SE MSi dalam sambutaannya mengatakan memaknai HUT Jemaat ke-94 ini, jemaat GMIM Sion telah memberikan yang terbaik bagi pemerintah.
"Tinggalkan perilaku yang tidak baik, yang paling penting tunjukan kwalitas pelayanan dan pembangunan dalam jemaat, dengan selalu mengingat introspeksi diri," kata Lomban. Dia berharap diusia ke 94 jemaat GMIM Sion senantiasa mengintrospeksi dan meretrospeksi diri dalam kehidupan berjemaat demi meningkatkan kualitas iman. "HUT ke 94 ini seharusnya menjadi momentum bagi jemaat untuk senantiasa mengintrospeksi dan meretrospeksi diri dalam meningkatkan kualitas imannya," tuturnya. Hadir mendampingi wawali Bitung Kadis Capil Drs. A. Tumbelaka, Camat Madidir Forsman Dandel S.Sos dan Camat Aertembaga Drs. Sifri Mandak.