Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ujian Nasional

Soal UN SMP Mulai Didistribusikan

Kehadiran tidak tepat waktu menunjukkan ketidak disiplinan

Penulis: Alpen_Martinus |
Laporan Wartawan Tribun Manado Alpen Martinus

TRIBUNMANADO.CO.ID,AMURANG - Jelang Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama pada Senin (23/4) mendatang, Pemerintah Provinsi sudah mulai menyalurkan soal ke tiap kabupaten kota, satu di antaranya Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).

Di Minsel, soal diserahkan Kepada kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Jan Rattu oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Provinsi Drs Tri Joko Purwanto di SMP N 3 Amurang, Jumat (20/4).

Sebelum menerima dokumen soal tersebut, Kadis Dikpora sempat menyinggung sedikit mengenai kedisiplinan guru."Kehadiran tidak tepat waktu menunjukkan ketidak disiplinan, tadi jadwal jam sembilan tapi belum terkumpul, malah dari provinsi yang duluan, seharusnya kita malu," jelasnya.

Ujian nasional yang rutin dilaksanakan setiap tahun sehingga seringkali menimbulkan sikap pandang enteng. Ia menambahkan, seharusnya sekolah mempersiapkan jauh hari sebelumnya, agar siswa bisa berhasil lulus ujian."Terlambat kalau berpikir dari sekarang,, seharusnya saat mereka dari kelas 7 kita sudah persiapkan," jelasnya.

Ia mengimbau agar para kepala sekolah berhati-hati menjaga keamanan naskah UN."Saya tidak setuju apabila di minsel terjadi kebocoran, untuk itu saya imbau untuk berhati-hati jangan sampai mencoreng nama baik Minsel dan Provinsi, dan mari kita buat yang terbaik," jelas dia.

Rattu juga meminta tanggungjawab dari kepala sekolah dalam mengawasi UN."Tidak ada alasan saat ujian kepsek meninggalkan ujian nasional, dan pengawas harus ada tanggungjawab moral, perhatikan anak baik-baik, peka dan lihat situasi, batu siswa bila ada kendala dalam hal teknis," jelasnya.

Harapan tersebut agar para siswa yang lulus, bukan hanya sekadar lulus, melainkan memang benar-banar berpotensi."Tekad kita, siswa lulus yang punya daya saing, jangan hanya sekadar lulus," katanya.

Seluruh naskah UN tersebut sementara akan dititipka ke Polsek masing-masing daerah."Naskah disimpan di polsek-polsek sekitar," jelas dia.

Menurut data Disdikpora Minsel jumlah peserta ujian mencapai 3223, yang terdiri dari 1588 laki-laki dan 1635 perempuan. Jumlah tersebut, tersebar di 78 sekolah penyelenggara UN.

Sementara itu, Joko Purwanto Kabid Dikdas Provinsi mengatakan, tahun ini jumlah soal ada lima paket."Ada dua sampul, yaitu sampul sepuluh dan dua puluh," jelasnya.

Ia menambahkan, jika ada sekolah yang kekurangan soal, pihak sekolah kekurangan atau kelebihan naskah bisa koordinasi dengan sekolah terdekat."Soal ini dicetak langsung dari pusat," kata dia.(Amg)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved