Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Lily Sangian Berharap Petani Kelapa dan Cengkih Segera Mendapatkan Harga yang Wajar

Harga kopra yang belum sesuai harapan, dan harga cengkih yang belum berada pada titik seimbang, sehingga petani pemilik kelapa

Penulis: Andreas Ruauw | Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNMANADO/VENDI LERA
DisperindagKop dan UKM Bekerja Sama Dinas Pertanian Kembangkan Minyak Kelapa Kampung. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Harga kopra yang belum sesuai harapan, dan harga cengkih yang belum berada pada titik seimbang, sehingga petani pemilik kelapa dan cengkih di Sulawesi Utara bisa nyaman mengelola dua komoditi andalan daerah ini.

Usaha Penyulingan Minyak cengkih Menjamur di Kabupaten Ini Bakal Jadi PAD Baru
Usaha Penyulingan Minyak cengkih Menjamur di Kabupaten Ini Bakal Jadi PAD Baru (TRIBUN MANADO/VENDI LERA)

Terkait harga dua komoditi andalan ini, Lily Sangian, warga Pakuure, Kabupaten Minahasa Selatan berharap akan segera ada perubahan. ''Saya berharap dengan kemenangan Pak Jokowi di Pilpres kemarin. Rakyat Sulut terutama petani dan buruh kelapa di Sulut tidak akan menangis lagi, '' ujar Lily meyakinkan.

Petani memuat buah kelapa utuh keatas mobil bak terbuka
Petani memuat buah kelapa utuh keatas mobil bak terbuka (TRIBUNMANADO/FELIX TENDEKEN)

Dia meyakini dengan sinergitas antara Presiden Jokowi dan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, maka berbagai persoalan di daerah akan mudah mencari solusinya. ''Sebagai rakyat Sulut tentu berharap terobosan dari Pemprov Sulut dan bupati/wali kota di semua daerah di Sulut bergandengan tangan mencari solusi untuk kesejahteraan rakyat Sulut, '' ujar Lily yang juga seorang guru ini.

Cengkih kering di sakah satu gudang penampung di Manado.
Cengkih kering di sakah satu gudang penampung di Manado. (KOMPAS/RONNY ADOLOF BUOL)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved