Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terorisme

3 Terduga Teroris Jaringan JAD ditangkap Densus 88 Antiteror di Bandung

Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 Antiteror) kembali menangkap tiga terduga teroris anggota kelompok jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD)

Editor: Reporter Online
zoom-inlihat foto 3 Terduga Teroris Jaringan JAD ditangkap Densus 88 Antiteror di Bandung
ISTIMEWA
ntarafoto-korban-peledakan-bom

TRIBUNMANADO.CO.ID - Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 Antiteror) kembali menangkap tiga terduga teroris, anggota kelompok jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) jaringan Bandung, di tiga tempat berbeda.

Dalam penangkapan terduga teroris tiga anggota polisi terluka. Namun, mereka selamat.

Tiga terduga teroris JAD jaringan Bandung yang ditangkap berinisial SHS, TK, dan A. SHS ditangkap Kamis (4/4), sedangkan TK dan A ditangkap sehari sebelumnya.

Penangkapan SHS dilakukan di Kampung Cibungur, Desa Batujajar Timur, Kecamatan Batujajar, Bandung Barat.
Daryati (57), warga Kampung Cibungur, mengatakan, SHS yang masih tetangganya itu ditangkap tak jauh dari rumahnya.
Pagi itu ia sedang sedang berada di dalam rumah.

"Tiba-tiba dengar teriakan, 'Allahu Akbar, Allahu Akbar'. Pas saya keluar, dia sudah ditangkap polisi," ujarnya saat ditemui di Cibungur, kemarin.

Baca: KPU Bolsel Gelar Lomba Kreasi Pentas Seni

Baca: Sore Ini Jenazah Dewi Gedoan Diberangkatkan ke Talaud dengan Kapal Laut, Orang Tua Tunggu di Kampung

Daryati mengaku sangat terkejut dengan kejadian penangkapan terduga teroris JAD jaringan Bandung itu. Penangkapan seperti itu, ujarnya, pertama kali terjadi di kampungnya.

"Ibu kaget banget. Tadi siang, istrinya juga dibawa polisi," ujarnya.

SHS ditangkap setelah kembali dari warung bersama anaknya. Lokasi penangkapan berada sekitar 50 meter dari warung tersebut.

Menurut Hermawan (29), penjaga warung, SHS dan anaknya datang ke warungnya dengan berjalan kaki.

"Ia belanja kopi dan jajanan anak-anak. Pakaian yang digunakan pun biasa saja," ujarnya.

Warga berdiri di depan rumah di Kampung Cibungur, Desa Batujajar Timur, Kecamatan Batujajar, Bandung Barat yang ditempati Salim Hadi Suci, terduga teroris yang ditangkap Densus 88, Kamis (4/4/2019). (TribunJabar)
Namun, tak lama setelah SHS dan anaknya pergi, kata Hermawan, tiba-tiba situasi menjadi sangat ramai.

"Banyak orang terdengar berteriak-teriak," ujarnya. Namun, ia tak menyangka bahwa saat itu ada penangkapan.

Mamad Ahmad Dadan (41), petugas Linmas Batujajar Timur, yang menyaksikan langsung penangkapan, mengatakan penyergapan terhadap SHS terjadi sekitar pukul 07.30. Saat itu SHS baru saja pulang dari warung bersama anaknya yang masih berusia tiga tahun.

Lokasi penangkapan Salim Hadi Suci terduga teroris di Kampung Cibungur, RT 02 RW 11, Desa Batujajar Timur, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (4/4/2019) pagi. (muhamad nandri prilatama/tribun jabar)

Baca: Suami Sering Menuntut Hubungan Intim Tak Wajar, Seorang Istri Melaporkannya ke Polisi

"Saat hendak ditangkap , (JAD jaringan Bandung) ia melakukan perlawanan dengan menggunakan pisau sambil berteriak Allahu Akbar! Anaknya menangis," kata Mamad di Cibungur, kemarin.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved