Tagana Sulut Beri Edukasi Kebencanaan Kepada Masyarakat dan Siswa di Makalehi
Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara gelar Tagana Masuk Sekolah (TMS) di Makalehi, Siau Barat
Penulis: Alpen_Martinus | Editor: Chintya Rantung
Tagana Sulut Beri Edukasi Kebencanaan Kepada Masyarakat dan Siswa di Makalehi
Laporan Wartawan Tribun Manado Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID, SITARO- Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara gelar Tagana Masuk Sekolah (TMS) di Makalehi, Siau Barat.
Kegiatan tersebut digelar 19-21 Maret 2019.
Baca: Frustasi Dipaksa Layani 31 Pria, Dispatch Rilis CCTV Jang Ja Yeon Sebelum Kematiannya
Baca: Mandiri Tunas Finance Autofiesta Hadir di Manado, Tawarkan DP 10 dan Tenor hingga 7 Tahun
Baca: Yuni Tampomuri, Sering Rindu Tinutuan di Perantauan
Beberapa kegiatan yang mereka lakukan yaitu bakti sosial, pengobatan gratis, pembagian kaca mata, dan program unggulan Kementrian Sosial di bidang edukasi bencana yaitu (TMS), bersih-bersih danau cinta, dan pembagian bibit pala.
Kegiatan tiga hari tersebut diikuti oleh 35 orang Tagana dan 13 ASN dari Dinsos Provinsi Sulut. Nampak juga Kepala Dinas Sosial Prosinsi Sulawesi Utara Rinny Tamuntuan didampingi Kepala Bidang Linjamsos Polce Lantang.
Kadis Sosial saat membuka kegiatan mengajarkan bahwa Tagana Masuk Sekolah merupakan program Presiden RI Joko Widodo melalui Kementerian Sosial RI di seluruh Indonesia.
"Kegiatan ini sangat baik untuk masyarakat dan siswa dalam bentuk edukasi kebencanaan," jelasnya.
Baca: Polsek Tenga Amankan Kedatangan Gubernur Sulut
Baca: Caleg Milenial Bikin Pemilu Makin Berwarna
Baca: Surat Suara Pilpres dan DPD RI Akhirnya Sampai di Bolsel
Ia mengatakan, bahwa program TMS dampaknya sangat baik bagi siswa, sebab dengan mengedukasi tentang bencana kepada siswa, jika terjadi bencana mereka bisa tahu cara untuk menyelamatkan diri dan menyelamatkan keluarga serta kerabat dekat.
Ia bersyukur pemerintah setempat, warga, kepala sekolah, serta para siswa sangat antusias menerima mereka dan mengikuti kegiatan yang mereka gelar.
"Saya berterimakasih sekali kepada seluruh masyarakat Makalehi Utara, Makalehi Timur, dan Makalehi Induk yang sudah mau berpartisipasi dalam kegiatan kami yang juga dalam rangka HUT Tagana ke 15, pada 24 Maret 2019," jelasnya.
Baca: Ada Hasil Survei yang Tak Menguntungkan, Jokowi Malah Bersyukur
Baca: Inneke Tak Menyangka Suami Dihukum Lagi 3,5 Tahun: Kasus Suap Kalapas Sukamiskin
Kegiatan TMS ini dilakukan di 3 SD, SMP, dan SMA.
Tim Tagana Provinsi Sulut yang sudah memiliki kecakapan memberikan pengenalan tentang bencana, materi, dan praktek dalam penanganan awal jika terjadi bencana kepada siswa SMA dan cara tentang apa yang harus dilakukan jika terjadi gempa saat berada di dalam ruangan kelas.
Kepala Sekolah SMA Negeri II Siau Barat, Angellina Ellen menyampaikan terima kasih kepada tim Tagana dan Dinsos Provinsi Sulut yang sudah memberikan memberikan suatu pelajaran dan masukan kepada para siswa dalam menghadapi bencana.
"Saya kira ini sangatlah penting, karena kita yang tinggal di Kepulauan Makalehi ini selalu terjadi gempa, angin puting beliung, bahkan bisa berpotensi tsunami ketika gempa," kata dia. (Amg)