5 Langkah agar Tak Salah Memilih Bisnis Waralaba
Untuk mengurangi risiko kegagalan berbisnis waralabat, beberapa pakar bisnis berbagi strategi memilih dan mengelola agar mendatangkan cuan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mempunyai bisnis pribadi alias menjadi seorang entreprenur adalah impian generasi masa kini. Namun, sayangnya, tidak sedikit pebisnis yang gagal di tengah jalan.
Selain tidak sabar membangun bisnis dari nol, umumnya para pebisnis pemula juga kurang pengalaman sekaligus tak berbekal pengetahuan cukup untuk mengelola usaha.
Seolah menyediakan jalur bypass, beragam tawaran waralaba muncul mengiming-imingi masyarakat untuk mewujudkan impiannya dengan mudah. Namun, lagi-lagi, bukan menuai untung tak sedikit para pebisnis newbie malah buntung.
Nah, untuk mengurangi risiko kegagalan berbisnis waralaba, beberapa pakar bisnis berbagi strategi memilih dan mengelola usaha agar mendatangkan cuan.
Baca: Kunci Sukses Seorang Entrepreneur: Cara Berpikir
Yuk, kita simak bersama.
1. Pilih bidang bisnis sesuai hasrat
Memilih jenis waralaba yang sesuai dengan passion ini menjadi poin penting agar bisnis berhasil. Konon, dengan menjalankan bisnis yang disukai akan mengecilkan kemungkinan gagal.
Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia Levita Supit mengatakan, ketika menyukai bisnis miliknya maka mitra waralaba akan dengan senang hati turun tangan menjalankan ketimbang memercayakan seluruhnya kepada karyawan atau pemilik waralaba.
Senada dengan itu, menurut Djoko Kurniawan, Konsultan Usaha dari DK Konsulting, para mitra akan menjadi lebih rajin datang ke gerai jika dia memiliki passion atas bisnisnya sendiri.
2. Pilih waralaba yang memiliki gerai pusat balik modal
Jangan mudah termakan iming-iming manis para marketing atau pemilik waralaba. Cek kembali dan pastikan gerai pusat yang dimiliki pemilik waralaba sendiri sudah balik modal dan masih laris.
"Silakan pilih waralaba yang sudah berjalan minimal lima tahun karena waktu tersebut cukup menggambarkan apakah mereka menguntungkan dan diterima pasar," kata Levita.
Baca: Marcos Roring Entrepreneur, Bisnis Motivasi Mulai dari Nol
3. Pilih waralaba yang menawarkan nilai lebih
Cukup banyak pemilik waralaba yang menawarkan jenis usaha yang sama. Alasannya sederhana, jenis usaha tersebut sedang booming dan produknya digandrungi masyarakat luas.
Memang bagus memilih jenis usaha yang sedang naik daun, tapi tetap pilih usaha yang menawarkan keunikan dibanding yang lain. Sedang moncer menu ayam geprek seperti sekarang, misalnya, kalau ada waralaba ayam geprek yang menyajikan pilihan sambal dari Sabang sampai Marauke tentu patut dipertimbangkan.