Penjual Mie Bakso dan Mie Mentah Jadi Tahanan Rumah sampai Hasil Uji Sampel BPOM Keluar
Penjual Mie Bakso dan Mie Mentah ‘Jadi Tahanan Rumah’ Polisi hingga Sampel dari BBPOM Keluar
Penulis: Andreas Ruauw | Editor: David_Kusuma
Penjual Mie Bakso dan Mie Mentah ‘Jadi Tahanan Rumah’ Polisi hingga Sampel dari BBPOM Keluar
TRIBUNMANADO.CO.ID, LANGOWAN - Sampai berita ini ditulis, sebanyak 110 warga yang jadi korban keracunan mie kini dirawat di RSUD Noongan dan RS Budi Setia Langowan.
Mereka diduga keracunan setelah mengonsumsi mie yang dibeli dari pedagang bakso di samping SMA Kristen Langowan dan mie yang dibeli di kios mie mentah di Pasar Lama Langowan.
Baca: Fakta-fakta 69 Warga Keracunan Mie di Langowan: Kronologi, Korban Ibu Hamil hingga Bear Brand Ludes
Menurut Kapolsek Langowan Iptu Fani Tumanduk, saat ini kedua pemilik kios masih dalam pengawasan polisi sambil menunggu hasil pemeriksaan sampel mie dan bakso yang dibawa ke BPOM Manado.
"Untuk sementara, dua orang penjual mie bakso dan mie mentah kami jadikan tahanan rumah, sambil menunggu hasil pemeriksaan sampel produk yang mereka jual," katanya.
Baca: Usai Keracunan Mie Massal, Warga Langowan Buru Bear Brand hingga Stok di Warung Ludes
"Kami belum menetapkan mereka sebagai tersangka. Tapi, untuk sementara kami membatasi akses ke mereka untuk alasan keamanan," lanjut Kapolsek Langowan.
Fani Tumanduk mengimbau kepada para wartawan untuk tidak mewawancarai kedua penjual mie sampai sampai hasil tes sampel yang dilakukan BPOM keluar.
Baca: 69 Warga Keracunan Mie di Langowan, termasuk Ibu Hamil, Tim Dinkes Bawa Sampel Mie ke BPOM
"Bukan kami melarang, tapi penjualnya yang enggan memberikan komentar," lanjutnya.
Baca: 69 Orang Keracunan Mie di Langowan, Korban Alami Pusing hingga Muntah
Baca: Tragedi di Awal 2019, 69 Warga Keracunan Mie dan Midal (Tinutuan) di Langowan
Baca: BREAKING NEWS: Keracunan Mie Bakso, 26 Warga Dilarikan ke Rumah Sakit Noongan