Pemprov Sulut Baru Serap Rp 2,6 Triliun, Wagub Tetap Optimistis Capai Target
Dari Rp 4,1 triliun baru terserap sekitar 2,6 triliun, sementara untuk porsi APBN sudah 71 persen realisasinya.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tahun anggaran 2018 menyisakan waktu sebulan lebih, tapi realisasi anggaran APBD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) baru menunjukkan angka 64 persen per 12 November 2018
Dari Rp 4,1 triliun baru terserap sekitar 2,6 triliun, sementara untuk porsi APBN sudah 71 persen realisasinya.
Dari Rp 564 miliar, sudah terealisasi Rp 402 miliar
Kondisi ini masih dimaklumi oleh Wagub Sulut, malah ia yakin serapan hasilnya akan lebih baik dari tahun lalu.
"Kalau tahun lalu 94 persen, tahun ini bisa 96 persen ," kata Wagub.
Dari 80 nomenklatur pengguna anggaran, kata Wagub ada 30 perangkat daerah yang serapannya masih di bawah 60 persen.
"Serapan yang masih rendah setelah kita telusuri ada kasus ekstra ordinary," kata dia.
Ia mencontohkan, RS Ratumbuysang pelaksananya terhambat karena masalah lahan.
Dari dana Rp 16 miliar baru terserap 5 persen.
"Apapun itu, kita optimalkan saja, kalau hanya 40 persen maka dibayarkan jumlah itu," kata dia.
Serapan anggaran memang wajib dipenuhi, tapi kata Wagub , harus sesuai ketentuan
"Bodoh kalau tidak sesuai aturan, tanggungjawab kepala dinas. Percepat penyerapan tapi sesuai ketentuan, tidak sesuai ketentuan tanggung jawab sendiri," ujar dia. (Tribun Manado/Ryo Noor)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/manado_20180208_093854.jpg)