Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Menebar Ujaran Kebencian dengan Akun Palsu, Awas Terciduk!

Tim Cyber Crime mengungkap dan menangkap para aktor 'jahat' yang berseliweran di dunia maya khususnya yang menggunakna akun palsu

Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO/FELIX TENDEKEN
Kapolsek Bolaang Uki, Kompol Baharudin Samin 

Liputan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken

MOLIBAGU, TRIBUNMANADO.CO.ID - Suka pakai akun palsu dan hobi menebar ujaran kebencian di Media Sosial (Medsos) facebook, awas terciduk.

Pasalnya tim kepolisian di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) termasuk di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), saat ini telah dilatih untuk membantu tim Cyber Crime mengungkap dan menangkap para aktor 'jahat' yang berseliweran di dunia maya.

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Kepolisian Urban Sektor Bolaang Uki, Kompol Baharudin Samin, melalui asistennya Bripka Peppy Gobel, bahwa akan menangkap para pelaku penebar ujaran kebencian yang melemahkan pemerintah dengan status-status provokasi.

"Saat ini kami dilatih bagaimana cara mengumpulkan barang bukti online, dan menetapkan saksi dalam kasus pencemaran nama baik di Medsos," ujar Peppy, sapaan akrabnya, Rabu (23/5) diruang kerjannya.

Selain itu pihaknya diajarkan cara untuk menentukan pelaku penghinaan terhadap pribadi dan penguasa di satu wilayah menggunakan teori-teori rahasia yang sudah diberikan lewat pelatihan di SPN Karombasan belum lama ini.

"Kami telah dilatih untuk melacak, bagaimana caranya itu masih kami rahasiakan," ujarnya lagi.

Ilmu yang didapatkan tersebut, tentu tidak hanya akan digunakan oleh Peppy seorang diri namun seluruh Bintara yang berada di wilayah Bolsel demi mengamankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari para pelaku kejahatan di dunia maya.

"Kami juga telah dilatih mengenai teknik-teknik untuk penyelidikan terhadap pelaku, beberapa target diantarannya ada di Grub SMB," ujarnya.

Mengenai waktu pelaksanaan pelacakan akun-akun radikal kata dia tunggu saja waktunya, sebab sebagian besar yang sudah terlacak masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

"Tunggu saja tanggal mainnya, setelah terungkap langsung kita ciduk nanti kita mediakan," tukasnya. 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved