Ketua BKPRMI Bolsel Kutuk Aksi Pengeboman Gereja dan Pos Polisi di Surabaya
BKPRMI Bolsel Indra Jaya Mokoagow, mengutuk keras aksi pengeboman di beberapa gereja dan pos polisi di Kota Surabaya
Penulis: | Editor: Aldi Ponge
Laporan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken
TRIBUNMANADO.CO.ID -- Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Indra Jaya Mokoagow, mengutuk keras aksi pengeboman di beberapa gereja dan pos polisi di Kota Surabaya Jawa Timur.
"Kami dengan tegas mengutuk aksi pengeboman yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," kata dia Senin (14/5/2018),
Tambahnya, jika ini dilakukan dengan membawa nama Islam sungguh ini perbuatan yang keji dan terlaknat sebagai mana Firman Allah dalam surat An Nisa ayat 92.
Barang siapa membunuh seseorang dengan sengaja maka balasan adalah Jahannam, ia kekal didalamnya dan Allah murka kepadanya dan mengutukinya serta menyediakan Azab yang pedih baginya.
"Kami minta aparat penegak hukum secepatnya mengungkap kasus ini dan menyeret mereka di pengadilan serta mereka harus dihukum seberat-beratnya bahkan hukuman mati layak bagi mereka," ucap Indra dengan nada meninggi.
Diingatkan kepada masyarakat Sulut untuk terus menjaga kerukunan yang sudah terbina selama ini.
"Jangan sampai kita terpancing dengan upaya-upaya yang memecah belah kerukunan dan persatuan. Kita tunjukan bahwa Sulut memang layak menyandang Laboratorium Kerukunan Umat Beragama (LKUB)," tukasnya.