Bencana di Rainis
Pasca Angin Puting Beliung di Rainis Talaud, Pemerintah dan Warga Bergotong Royong Bersihkan Puing
Sejak pagi, tim pemerintah daerah bersama aparat keamanan dan masyarakat bergotong royong membantu warga terdampak membersihkan puing bangunan.
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
Ringkasan Berita:
- Usai angin puting beliung merusak rumah warga di Desa Rainis, pemerintah desa bersama BPBD, Forum Pimpinan Kecamatan, dan aparat keamanan langsung melakukan pendataan dan membantu pembersihan lokasi sejak pagi.
- Plt. Kepala BPBD Talaud memimpin koordinasi lapangan, sementara Camat, Kapolsek, dan Danramil Rainis turut mendampingi.
- Selain warga setempat, nelayan dari Sangihe yang tengah berlabuh di Pelabuhan Rainis juga ikut turun tangan membantu proses pembersihan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pasca terjangan angin puting beliung yang merusak sejumlah rumah warga di Desa Rainis, Kecamatan Rainis, Kabupaten Kepulauan Talaud, upaya penanganan dan pemulihan langsung dilakukan.
Sejak pagi, tim pemerintah daerah bersama aparat keamanan dan masyarakat bergotong royong membantu warga terdampak membersihkan puing bangunan.
“Kami di pemerintah desa usai menerima informasi dari kepala dusun bahwa ada rumah warga yang hancur akibat angin puting beliung, langsung gerak cepat berkoordinasi dengan pemerintah Kecamatan dan Daerah" Ujar Kepala Desa Rainis, Oktafien Tumimbang.
Baca juga: Puting Beliung Terjang Belasan Rumah di Desa Rainis Talaud, Kapolsek: Tak Ada Korban Jiwa
Turut hadir di lokasi Plt. Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Talaud, yang memimpin proses pendataan sekaligus memastikan kebutuhan darurat warga mulai tertangani.
Selain itu, unsur Forum Pimpinan Kecamatan Rainis juga turun langsung, terdiri dari Camat Rainis, Kapolsek Rainis, dan Danramil Rainis beserta anggota, untuk membantu koordinasi dan pengamanan lokasi.
Tidak hanya dari unsur pemerintah, warga masyarakat Desa Rainis pun ikut terlibat aktif dalam kerja bakti.
Bahkan, warga nelayan dari Sanger yang saat ini kapalnya tengah berlabuh di Pelabuhan Rainis, secara sukarela ikut membantu proses pembersihan dan pemindahan material bangunan.
“Yang turun membantu tadi yaitu Pemda Kabupaten Kepulauan Talaud melalui Plt. Kadis BPBD, kemudian Forum Pimpinan Kecamatan Rainis terdiri dari Camat, Kapolsek, dan Danramil bersama anggota. Selain itu, warga masyarakat Desa Rainis juga bergotong royong. Bahkan ada warga nelayan dari Sangihe yang kebetulan kapalnya berlabuh di Pelabuhan Rainis, mereka ikut turun tangan membantu.” Ujar Camat Rainis, Dedy Pangetti, SH saat dihubungi Tribunmanado.co.id, Jumat (7/11/2025).
Kebersamaan dan gotong royong ini menjadi kekuatan utama dalam mempercepat pemulihan awal sambil menunggu penanganan lanjutan dari pemerintah daerah.
Tak Ada Korban Jiwa
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 02.10 WITA itu meninggalkan kerusakan pada sedikitnya 18 rumah warga, mulai dari rusak ringan hingga 6 diantaranya rusak berat.
Meski dampaknya cukup signifikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kapolsek Rainis, Iptu H.W. Essing, membenarkan kejadian itu.
“Ini bencana alam akibat cuaca ekstrem berupa angin kencang atau puting beliung yang mengakibatkan beberapa rumah mengalami kerusakan. Korban jiwa nihil,” jelasnya.
Sejumlah warga yang terdampak kini sementara mengungsi di rumah kerabat terdekat untuk menjaga keselamatan dan menunggu penanganan lanjutan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/BENCANA-Angin-puting-beliung-menerjang-permukiman-di-Desa-Rainis.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.