Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bocah Hilang di Minahasa

Ternyata Adik Roy dan Ibunya Belum Lama Tinggal di Desa Tombuluan Minahasa

 Chrisye Lengkong dan anak bungsunya, Roy Rusli ternyata belum lama kembali ke Desa Tombuluan dari Kalimantan. 

|
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Ventrico Nonutu
Tribun Manado/Fernando Lumowa
DIRAWAT - Adik Roy Rusli menjalani perawatan awal di IGD RS Bhayangkara Manado, Senin (17/11/2025). Roy dan ibunya ternyata belum lama tinggal di Desa Tombuluan, Minahasa, Sulut. 
Ringkasan Berita:
  • Roy Rusli dan ibunya ternyata belum lama kembali ke Desa Tombuluan dari Kalimantan. 
  • Ayahnya telah meninggal di Kalimantan. 
  • Roy yang kini berusia enam tahun belum bersekolah.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Chrisye Lengkong dan anak bungsunya, Roy Rusli ternyata belum lama kembali ke Desa Tombuluan dari Kalimantan. 

Hukum Tua Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Minggus Languyu mengungkapkan, Chrisye baru beberapa bulan berada di desa tersebut.

"Kalau tidak salah, baru sekitar enam bulan. Sebelumnya di Kalimantan," ujar Minggus di RS Bhayangkara Manado, Senin (17/11/2025) malam. 

Katanya, Roy merupakan anak bungsu dari lima bersaudara.

Ayahnya telah meninggal di Kalimantan. 

"Mereka diasuh ibunya dan keluarga," katanya.

Chrisye sendiri hanya ibu rumah tangga. 

Roy yang kini berusia enam tahun belum bersekolah.

"Sebenarnya anak ini sudah mau disekolahkan cuma memang terkendala karena maaf gagu, sulit bicara," jelasnya lagi. 

Katanya, lokasi ditemukannya bocah tersebut merupakan perkebunan Moraya.

Di sana terdapat tanaman tahunan seperti kelapa dan cengkih. 

"Lokasi ditemukannya tidak terlalu jauh, tidak lebih dari dua kilometer. Cuma memang, medannya agak curam," kata Minggus.

Dirawat di RS Bhayangkara Manado

Usai ditemukan di perkebunan kelapa dan cengkih ini, Roy dibawa ke RS Bhayangkara Manado.

Bocah ini dirawat di Ruang IGD RS Bhayangkara Manado. 

Roy di pangkuan ibunya, Chrisye Lengkong yang duduk di tempat tidur.

Infus terpasang di tangan kanannya. 

Tampak beberapa kerabat mendampingi Chrisye. 

Roy yang mengenakan kaos dan celana berwarna hijau terbaring lemah.

Pantauan Tribun Manado, tubuh bocah enam tahun ini di penuhi ruam merah seperti bekas gigitan nyamuk. 

Pada telapak kakinya tampak beberapa luka lecet.

Rambut Roy yang panjang lengket di beberapa bagian.

Seorang kerabat terlihat berupaya mengurai rambut sang bocah. 

"Sudah dari tadi dia tidur. Luar biasa anak sekecil ini bisa bertahan sembilan hari di kebun," ujar salah seorang kerabat keluarga.

Katanya, Roy dibawa dari Tombuluan ke RS sekitar sejam setelah ditemukan.

"Tadi sekitar jam setengah enam sampai di sini," ujarnya lagi. 

(TribunManado.co.id/Ndo) 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved