Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Demokrat Sulut

Pernyataan Mor Bastiaan Soal Pergantian DPD Demokrat Sulut, Ungkap Hubungan dengan E2L dan HBL

Mor Bastiaan menekankan bahwa pergantian kepemimpinan dari Hillary Brigita Lasut (HBL) ke dirinya berjalan secara baik.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Ventrico Nonutu
HO
DEMOKRAT SULUT - Mor Bastiaan ditunjuk jadi Ketua Partai Demokrat Sulawesi Utara. Mor ungkap hubungannya dengan Elly Lasut dan Hillary Brigita Lasut. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Partai Demokrat Sulawesi Utara memasuki babak baru.

Nahkoda partai belambang bintang mercy di Bumi Nyiur Melambai kini berganti.

Mor Bastian resmi menggantikan Hillary Brigita Lasut (HBL).

Eks Wakil Wali Kota Manado itu ditunjuk oleh Ketua Umum Partai Demokrat menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Utara.

Saat tiba Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado, Sabtu (4/10/2025), disambut meriah oleh kader dan simpatisan partai.

Dalam pernyataannya, ia menekankan bahwa pergantian kepemimpinan dari Hillary Brigita Lasut (HBL) ke dirinya berjalan secara baik dan penuh kekeluargaan.

“Hubungan kami tetap solid dan satu. Saya, Pak Elly Lasut, dan Ibu Hillary masih baik-baik saja,” tegas Mor.

“Sampai kemarin saya masih berkomunikasi dengan Pak Elly, dan tadi juga saya dan Ibu Hillary berbicara dengan baik di bandara. Jadi tidak ada masalah,” tambahnya.

Menurutnya, HBL kini mendapat penugasan yang tak kalah penting di tingkat pusat.

“Tentunya kita ada tugas-tugas yang perlu kita laksanakan terlebih dahulu, termasuk melanjutkan apa yang telah dilakukan Plt sebelumnya. Ibu Hillary mendapat penugasan penting di DPP, sehingga fokus melaksanakan tugas di sana,” jelasnya.

Pernyataan Mor ini menjadi sinyal kuat bahwa Demokrat Sulut tetap bersatu dan bergerak dalam satu barisan, tanpa adanya perpecahan seperti yang sempat beredar di publik.

Sebagai langkah awal kepemimpinannya, Mor mengungkapkan bahwa Demokrat Sulut akan segera menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada akhir tahun 2025.

Agenda ini merupakan program nasional partai yang dilaksanakan secara serentak di seluruh daerah.

Selain itu, ia juga mendapat mandat dari DPP untuk mempersiapkan Musyawarah Daerah (Musda) yang dijadwalkan berlangsung pada tahun 2026.

Tak hanya menjaga soliditas internal, Mor juga menegaskan pentingnya peran Demokrat dalam mendukung program pemerintah daerah.

Ia menyampaikan bahwa partai berlambang mercy itu siap bersinergi dengan pemerintahan Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay.

“Demokrat sekarang bagian dari pemerintahan. Jadi kami di daerah harus mendukung pemerintahan yang ada, terkhusus di Sulawesi Utara. Apa yang dilakukan Demokrat di Pemerintah Pusat harus satu garis sampai ke daerah,” tegas Mor.

Ia pun telah berkoordinasi dengan fraksi Demokrat di DPRD provinsi maupun kabupaten/kota agar seluruh langkah politik partai selaras dengan visi pembangunan daerah.

Strategi Konsolidasi Partai

Akademisi Unsrat Manado, Josef Kairupan, menilai Mor adalah figur politik yang sudah cukup dikenal luas, khususnya di Kota Manado. 

Apalagi, Mor pernah menjadi Wakil Wali Kota Manado, Wakil Ketua DPRD Kota Manado.

Bahkan sempat memimpin Demokrat Sulut sebagai Plt Ketua DPD. 

"Selain itu, ia juga pernah menempati posisi penting di internal partai, termasuk sebagai Ketua DPC dan Bendahara DPD Demokrat," ujarnya via WhatsApp, Kamis (2/9/2025).

Menurut Kairupan, posisi Mor sebagai Ketua Demokrat Sulut memiliki potensi besar dalam tiga aspek utama.

Pertama, kekuatan konsolidasi dan soliditas internal partai.

Dengan pengalaman panjang di tingkat lokal dan struktur partai, Mor dinilai mampu memperkuat mesin partai hingga ke kabupaten/kota. 

Menurutnya, jaringan Mor di Manado, ditambah pengalaman birokratis, akan menjadi modal kuat untuk merangkul kader dan simpatisan. 

Ia juga bisa mengarahkan fokus Demokrat agar lebih dekat dengan basis massa yang sudah lama ia kuasai.

Kedua, peningkatan peran Demokrat dalam Pilkada dan Pemilu.

Kairupan menegaskan, Demokrat Sulut menghadapi tantangan besar dengan dominasi partai-partai lain. 

"Karena itu, tugas penting Mor adalah menyiapkan kaderisasi dan memunculkan calon kepala daerah yang tangguh untuk Pilkada mendatang, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota." 

Demokrat juga dituntut meningkatkan perolehan kursi legislatif di DPRD Provinsi serta DPRD kabupaten/kota. 

Tak kalah penting, menentukan arah koalisi yang strategis, mengingat pengalaman Mor sebelumnya pernah maju di Pilwako Manado dengan dukungan Demokrat dan PAN.

Ketiga, pengaruh terhadap isu-isu regional.

Mor dinilai bisa mengangkat isu-isu strategis di tingkat lokal, khususnya pembangunan di Kota Manado sebagai ibu kota provinsi. 

"Dengan sikap tegas Demokrat terhadap isu-isu daerah, visibilitas partai di mata publik akan semakin menguat," jelas Josef.

Meski begitu, Kairupan mengingatkan bahwa keberhasilan Mor sangat bergantung pada beberapa faktor. 

Dukungan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat menjadi kunci utama. 

Selain itu, kemampuan Mor dalam menyatukan berbagai faksi di internal DPD juga akan sangat menentukan soliditas partai. 

Tidak kalah penting, respons publik terhadap gaya kepemimpinannya serta citra Demokrat di tingkat nasional akan ikut mempengaruhi.

“Posisi Mor Bastiaan sebagai Ketua Demokrat Sulut adalah langkah penting. Ia punya peluang besar untuk membawa Demokrat lebih kompetitif di tengah peta politik Sulut yang ketat, tetapi keberhasilannya tetap ditentukan oleh dukungan struktur partai dan penerimaan publik,” pungkasnya.

Profil Mor Dominus Bastiaan

Nama Nama lengkap: Mor Dominus Bastiaan, S.E

Lahir: Jakarta, 17 Maret 1974

Saudara: Sulung dari tiga bersaudara

Istri: Imelda Markus SE Ak

Agama: Kristen Protestan

Anak: 3

1. Rachel Getroida Bastiaan

2. Eilleen Alissa Bastiaan

3. Joshua Jimmy Bastiaan

Riwayat Pendidikan

Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi

Sekolah Tinggi Theologia El Shadai

SMA Negeri 1 Manado

SMP Kr Eben Haezar Manado

SD Kr Eben Haezar Manado.

Riwayat Organisasi Politik

Bendahara DPD Partai Demokrat Sulut

Ketua DPC Angkatan Muda Demokrat Indonesia (2005-2010)

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Manado (2008-2013)

Wakil Wali Kota Manado (2016-2021)

Wakil Ketua DPRD Kota Manado (2009-2014)

Anggota DPRD Kota Manado (2004-2009)

Organisasi Non-Politik

Ketua Umum Pengprov PB Perbasi Sulawesi Utara 2011-2014.

(Tim TribunManado.co.id)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved