Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Harga

Info Harga Cengkih, Kopra dan Minyak Nilam di Sulawesi Utara, Selasa 30 September 2025

Update harga komoditas cengkih, kopra dan minyak di nilam di Sulawesi Utara, Selasa 30 September 2025.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Chintya Rantung
Kolase Tribun Manado/Ferdi,Petrick
HARGA - Update harga komoditas cengkih, kopra dan minyak nilam di Sulawesi Utara Selasa 30 September 2025. Cengkih dan kopra naik, minyak nilam turun. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Update harga komoditas cengkih, kopra dan minyak di nilam di Sulawesi Utara, Selasa 30 September 2025.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Manado harga cengkih dan kopra naik, sementara minyak nilam turun.

Berikut penjelasan lengkapnya:

1.Harga Cengkih

Info harga cengkih di Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (30/9/2025).

Terpantau di Gudang Penampungan Cengkih Sam Ratulangi, Kecamatan Wanea, harga cengkih dijual Rp 114.500 per kilogram.

Harga tersebut disampaikan penjaga gudang saat di tanya Tribun Manado.

"Harga sekarang seperti itu," ujarnya tampa memberi info lebih lanjut.

Ronny, salah satu warga yang datang menjuak hasil panennya beber soal harga saat ini.

Menurutnya, kondisi sekarang sudah menguntungkan para petani.

"Harga lalu memang sempat drop di kisaran Rp 100 ribuan. Sekarang sudah naik, baguslah," jelasnya saat di wawancara.

Pria asal Pineleng ini menjual sekitar 80 kilogram cengkihnya.

"Ini sudah panen terakhir, lumayan buat biaya keperluan sehari-hari," pungkasnya.

Dilokasi ada sejumlah warga yang tampak menjual hasil panennya.

Beberapa mobil pickup terparkir didepan gudang.

Para pekerja tampak sibuk memilah cengkih yang dibawa penjual.

Cengkih adalah rempah-rempah yang tidak hanya digunakan sebagai penambah aroma dan rasa dalam masakan, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. 

Dalam pengobatan tradisional, cengkih telah digunakan untuk mengobati sakit gigi, sakit kepala, dan batuk. 

Selain itu, cengkih juga memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-bakteri yang dapat membantu mengurangi peradangan dan melawan infeksi. 

Minyak cengkih juga digunakan dalam aromaterapi untuk mengurangi stres.

Manfaat cengkih

Berikut adalah beberapa manfaat cengkeh yang lebih detail:

  1. Kandungan eugenol dalam cengkeh memiliki sifat analgesik (pereda nyeri) dan antiseptik yang dapat membantu mengurangi rasa sakit pada gigi dan gusi.  
  2. Mengontrol kadar gula darah:
    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cengkeh dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengontrol kadar gula darah.  
  3. Meningkatkan kesehatan hati:
    Cengkeh mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan.  
  4. Memperkuat sistem kekebalan tubuh:
    Cengkeh mengandung berbagai nutrisi dan senyawa aktif yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.  
  5. Melindungi tubuh dari radikal bebas:
    Antioksidan dalam cengkeh dapat membantu menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit.  
  6. Meredakan batuk dan gangguan pernapasan:
    Rebusan cengkeh atau minyak cengkeh dapat membantu melegakan saluran pernapasan, meredakan batuk, dan mengatasi gangguan tenggorokan.  
  7. Menjaga kesehatan mulut:
    Cengkeh dapat membantu membunuh bakteri penyebab bau mulut dan masalah gigi serta gusi.  
  8. Mengatasi mual dan mabuk perjalanan:
    Minyak cengkeh dapat membantu mengurangi rasa mual dan mabuk perjalanan.  
  9. Membantu penyembuhan luka:
    Minyak cengkeh dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka ringan.  
  10. Menjaga kesehatan tulang:
    Kandungan mangan dalam cengkeh dapat membantu proses pembentukan tulang dan menjaga kepadatan tulang.  
  11. Membantu mengatasi masalah pencernaan:
    Cengkeh dapat membantu mengurangi masalah pencernaan seperti perut kembung dan nyeri perut.

2. Harga Kopra

Harga kopra di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara, naik tipis.

Meskipun kenaikan tidak terlalu signifikan, tetapi hal ini membuat petani senang.

Hal itu karena beberapa minggu lalu harga harga kopra sempat turun diangka Rp 20 ribu per kilogram.

Berdasarkan informasi yang dirangkum Tribunmanado.com, harga kopra pada Selasa (30/9/2025) naik menjadi Rp 21.700 ribu per kilogram.

Padahal kemarin harganya masih 21.000 per kilogram.

Kenaikan harga kopra disambut gembira oleh petani kelapa yang menjual kopra di Manado.

Hal itu dibuktikan penjualan kopra Gudang Kelurahan Calaca, Kecamatan Wanang, Manado meningkat beberapa waktu ini.

"Ada peningkatan seperti sebelumnya kalau harga kopra naik," jelas Hilda salah satu penjaga gudang kopra saat dihubungi via whatsapp.

Menurutnya, per hari petani menjual kopra dari berbagai daerah di Sulut bisa capai belasan karung.

"Jauh dari bulan-bulan sebelumnya penjualan hanya sedikit," tuturnya.

Sebutnya, harga kopra kemungkinan besar masih akan mengalami kenaikan di Manado.

Tetapi, tidak menutup kemungkinan akan kembali turun karena kurangnya permintaan pasar.

"Ini hanya prediksi saja jadi kita lihat saja kedepannya seperti apa,"pungkasnya.

Cara Mengolah Kopra

Untuk pengolahannya, masing-masing daerah, khususnya di Sulut, punya cara sendiri untuk pembuatan kopra.

Seperti halnya petani kopra di Manado, Sulawesi Utara.

Proses pembuatan kopra yang dilakukan petani di Manado ini harus melewati beberapa tahapan.

Pembuatan kopra di Manado juga membutuhkan waktu satu bulan lebih.

Hal ini diceritakan petani Kopra asal Kelurahan Bailang, Kecamatan Bunaken, Kota Manado bernama Tasman Sururama kepada TribunManado.co.id di tempat pengolahan pada Jumat (19/7/2024) lalu.

Tasman menjelaskan, proses pembuatan dari buah kelapa menjadi kopra.

Kata Tasman, proses yang pertama pengambilan buah kelapa dari pohonnya oleh orang-orang yang profesional memanjat.

Menurutnya, proses ini paling beresiko karena bertarung nyawa saat pengambilan buah kepala dari pohonnya.

"Bisa saja kalau tidak hati-hati akan jatuh dan meninggal dunia atau patah tulang," ungkapnya.

Tahap selanjutnya, kata Tasman, buah kepala yang sudah diambil dari pohon dikumpulkan pada tempatnya, kemudian dikupas mengunakan besi lewang.

"Jadi ada orang yang bagian kupas buah kelapa pakai lewang dan ini biasa orang sudah ahli karena kalau tidak ada resiko kecelakaan juga," terangnya.

Ia mengungkapkan tahap selanjutnya buah kelapa dibelah menggunakan besi lewang.

"Setelah itu kita melakukan pengeringan daging kelapa menggunakan asap yang berasal sabut buah kelapa yang dibakar.

Proses ini sering disebut fufu atau tahap pengeringan.

"(Pada tahap ini) kurang lebih memakan waktu dua hari untuk pengeringan daging kelapa ini sebelum jadi kopra," jelas Tasman.

Ia menambahkan proses terakhir kopra siap dimasukkan ke dalam karung, setelah itu langsung dijual di gudang.

"Proses pembuatan kopra memakan waktu sekitar satu bulan lebih," jelas Tasman kepada TribunManado.co.id.

3. Harga Minyak Nilam

Harga minyak nilam kembali turun di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) pada Selasa (30/9/2025).

Terpantau di tempat penyulingan Desa Sea, Kecamatan Pineleng, minyak nilam saat ini di angka Rp 580 ribu per kilogram.

Harga tersebut turun dari sebelumnya Rp 630 ribu per kilogram.

Oskar, salah satu pekerja beber harga minyak nilam terus alami penurunan.

"Sebelumnya juga turun dari Rp 680 ribu per kilogram," ungkapnya saat di wawancara Tribun Manado.

Menurutnya ini cukup menyulitkan para petani.

Apalagi harga saat ini masih belum stabil.

Kata dia, untuk sekali penyulingan dikenakan tarif Rp 1 juta.

"Kalau pakai tong yang lebih kecil Rp 900 ribu," pungkasnya.

Cara Tanam nilam

Berikut langkah-langkahnya:

1. Persiapan Lahan

Pemilihan Lokasi:

Tanah subur, gembur, dan kaya bahan organik.

Ketinggian ideal: 0–800 meter di atas permukaan laut.

Curah hujan cukup (2.000–3.000 mm per tahun) dengan suhu 24–28°C.

Pengolahan Tanah :

- Bersihkan lahan dari gulma.

- Gemburkan tanah dengan cangkul atau traktor.

- Buat bedengan setinggi 20–30 cm untuk menghindari genangan air

2. Pemilihan Bibit

Pilih varietas unggul nilam seperti Sidikalang atau Tapak Tuan yang memiliki kandungan patchouli alcohol (PA) tinggi.

Gunakan stek batang atau cabang yang sehat, bebas penyakit, dengan panjang 15–20 cm dan memiliki 3–4 ruas.

3. Penanaman

Waktu Tanam: Idealnya saat awal musim hujan.

Jarak Tanam: 60 cm x 60 cm atau 100 cm x 100 cm, tergantung intensitas pemeliharaan.

Cara Tanam:

- Tancapkan stek ke tanah sedalam 5–7 cm.

- Pastikan mata tunas menghadap ke atas.

- Gunakan sungkup, seperti minuman gelas

4. Perawatan Tanaman

Penyiraman: Lakukan secara rutin, terutama pada masa awal pertumbuhan.

Pemupukan:

Gunakan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang.

Tambahkan pupuk NPK (15:15:15) setiap 2–3 bulan untuk mempercepat pertumbuhan.

Penyiangan: Singkirkan gulma yang mengganggu.

Pengendalian Hama dan Penyakit:

Hama umum: Ulat daun dan belalang.

Penyakit umum: Jamur dan layu bakteri. Semprotkan pestisida alami atau fungisida jika diperlukan.
 
5. Pemanenan

Waktu Panen: 5–6 bulan setelah tanam (pemangkasan pertama).

Tanda Panen: Daun sudah tua, warna hijau tua, dan mengeluarkan aroma khas.

Cara Panen:

Potong daun dan cabang dengan hati-hati.

Hindari mencabut seluruh tanaman untuk regenerasi tunas berikutnya.

6. Pascapanen

Pengeringan Daun: Jemur daun nilam di tempat teduh agar kandungan minyak tidak berkurang.

Penyulingan: Gunakan alat distilasi untuk mengekstraksi minyak nilam. Proses ini membutuhkan waktu 6–8 bahkan sampai 12 jam tergantung metode dan alat yang digunakan.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved