Bupati Sangihe Michael Sambut Kepala Kejaksaan Negeri yang Baru, Ini Harapannya

Ringkasan Berita:

• Acara penyambutan resmi untuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepulauan Sangihe yang baru, I Bagus Putra Agung, S.H., M.H., bertempat di Rumah Jabatan Bupati, Senin (3/11/2025).
• Bupati Sangihe Michael Thungari mengawali dengan salam sejahtera serta rasa syukur karena dapat berkumpul untuk menyambut pimpinan Forkopimda yang baru tersebut.
• Bupati menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung penegakan hukum yang humanis dan berkeadilan, selaras dengan arahan Presiden.

TRIBUNMANADO.CO.ID, Sangihe - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar acara penyambutan resmi untuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepulauan Sangihe yang baru, I Bagus Putra Agung, S.H., M.H., bertempat di Rumah Jabatan Bupati, Senin (3/11/2025).

Acara tersebut berlangsung hangat dan penuh keakraban, dihadiri langsung oleh Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Dalam sambutannya, Bupati Thungari mengawali dengan salam sejahtera serta rasa syukur karena dapat berkumpul untuk menyambut pimpinan Forkopimda yang baru tersebut.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu yang hadir, mulai dari Danlanal, Kapolres, Ketua DPRD, Dandim, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Kakan Kemenag, Wakil Bupati, Sekda, para asisten, kepala perangkat daerah, Forum Kerukunan Umat Beragama, Dewan Adat, dan jajaran Kejaksaan Negeri Sangihe.

Turut hadir pula keluarga dari Kejari yang baru.

Dalam kesempatan itu, Bupati memperkenalkan kondisi geografis Kabupaten Kepulauan Sangihe yang terdiri dari 145 pulau, dengan 25 pulau berpenghuni, 15 kecamatan, 145 kampung, dan 22 kelurahan.

Ia menegaskan bahwa keberagaman wilayah tersebut akan menjadi ruang tugas yang penuh dinamika bagi Kejari dalam menjalankan fungsi penegakan hukum.

Bupati juga menjelaskan karakter wilayah Sangihe yang berbatasan langsung dengan Filipina, sehingga memiliki tantangan sosial, budaya, dan ekonomi tersendiri.

Meski demikian, ia menegaskan bahwa masyarakat Sangihe dikenal ramah, menerima siapa pun yang datang, tanpa memandang latar belakang suku maupun agama.

Dalam suasana santai, Bupati Thungari turut menyinggung sisi lain Kejari sebagai seorang “anak motor” atau pecinta touring.

Menurutnya, hal ini akan semakin memudahkan Kejari bergaul dan beradaptasi dengan lingkungan Sangihe, bahkan ia bercanda bahwa komunitas motor dua tak kini kedatangan anggota baru.

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung penegakan hukum yang humanis dan berkeadilan, selaras dengan arahan Presiden.

Ia berharap Kejari dapat menjalankan tugas penegakan hukum yang tetap tegas namun memperhatikan sisi kemanusiaan, terutama terhadap masyarakat kecil.

Dalam visi Sabta Membara, Bupati menegaskan bahwa pemerintahannya menjunjung tinggi transparansi pengelolaan keuangan dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Ia berharap sinergi antara Kejari dan pemerintah daerah dapat memperkuat tata kelola pemerintahan serta membuka peluang peningkatan ekonomi daerah.