Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB di Papua

2 Orang Diduga Simpatisan KKB di Papua Pegunungan Tebas Warga Sipil Pakai Kapak

Peristiwa ini terjadi di perempatan Pasar Baru, Jalan Sosial, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (22/10/2025) pukul 18.45 WIT.

Editor: Rizali Posumah
TribunPapuaBarat.com/Roifah Dzatu Azmah
PENGANIAYAAN - Ilustrasi kekerasan. Dua oknum diduga simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB melakukan tindakan penganiayaan terhadap seorang warga sipil bernama Ambotang (52). 

Ringkasan Berita:Peristiwa ini terjadi di perempatan Pasar Baru, Jalan Sosial, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (22/10/2025) pukul 18.45 WIT.
 
Hingga kini dua pelaku tersebut belum diketahui identitas. Namun dugaan mengerucut bahwa keduanya adalah simpatisan KKB. 
 
Korban langsung dibawa RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan medis.

 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua oknum diduga simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB melakukan tindakan penganiayaan terhadap seorang warga sipil bernama Ambotang (52).

Peristiwa ini terjadi di perempatan Pasar Baru, Jalan Sosial, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Rabu (22/10/2025) pukul 18.45 WIT.

Hingga kini dua pelaku tersebut belum diketahui identitas. Namun dugaan mengerucut bahwa keduanya adalah simpatisan KKB. 

Kala itu korban tengah duduk di depan kiosnya.

Tiba-tiba kedua pelaku datang dan langsung melakukan penganiayaan dengan kapak. 

Korban ditebas di beberapa bagian tubuh dengan kapak tersebut. 

Walhasil, leher kiri, siku kiri dan rusuk kiri korban mengalami luka robek. 

Tak berselang lama laporan masuk ke pihak aparat gabungan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz dan Polres Yahukimo yang langsung mendatangi lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan.

Korban langsung dibawa RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan medis.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Faizal Ramadhani mengecam aksi penganiayaan tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa pelaku diduga merupakan simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap XVI Yahukimo.

 "Kami mengecam keras aksi penyerangan terhadap warga sipil ini. Dari hasil penyelidikan sementara, kuat dugaan pelaku memiliki keterkaitan dengan simpatisan KKB Kodap XVI Yahukimo berupaya menebar ketakutan di tengah masyarakat,” kata Faizal, seperti dikutip dari TribunPapuaTengah.com, Jumat (24/10/2025).

Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga menegaskan bahwa aparat keamanan akan memperkuat patroli dan pengawasan di sejumlah titik.

KKB 17 Kali Berulah, 32 Warga Sipil Meninggal

Dalam enam bulan terakhir, setidaknya ada 17 aksi berbahaya yang dilakukan KKB di wilayah hukum Polres Yahukimo. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved