Prajurit TNI Gugur
Fakta tentang Praka Marinir Zaenal: Gugur Kecelakaan di Teluk Jakarta, Sang Istri Hamil 7 Bulan
Praka Zaenal mengalami kecelakaan saat kegiatan Presidential Inspection di perairan Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Praka Zaenal Mutaqim, prajurit elite dari Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) Marinir Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) gugur dalam tugas.
Den Ipam 1 adalah satuan elit khusus Marinir TNI AL yang menggantikan Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1.
Tugas utama pasukan ini adalah membina dan menyediakan kekuatan serta kemampuan untuk pelaksanaan tugas-tugas operasi khusus.
Sebagai pasukan khusus Korps Marinir, Den Ipam 1 dituntut untuk memiliki kemampuan yang sangat terlatih untuk menjalankan berbagai misi berat seperti pengintaian, infiltrasi, operasi amfibi, pengamanan khusus, hingga operasi pencarian dan penyelamatan,
Praka Zaenal mengalami kecelakaan saat kegiatan Presidential Inspection di perairan Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Praka Zaenal meninggal dunia saat sang istri, Siti Mardhiyah, tengah mengandung anak pertama mereka yang berusia 7 bulan.
Insiden nahas ini terjadi ketika almarhum melakukan penerjunan dalam rangka demonstrasi kemampuan di.
Ia mengalami kecelakaan udara saat Processing Opening Parachute (proses membuka parasut).
Meskipun parasutnya dilaporkan masih mengembang, kecelakaan tersebut membuatnya mendarat di laut.
Praka Zaenal segera dievakuasi dan dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, untuk penanganan intensif.
Namun, takdir berkata lain.
Setelah berjuang di bawah perawatan tim dokter, nyawa Praka Zaenal tak tertolong.
Ia dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu dini hari, 4 Oktober 2025, pukul 03.01 WIB.
Dimakamkan Secara Militer di Kampung Halaman
Jenazah Praka Zaenal kemudian dibawa ke kampung halamannya, Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah.
Ia dimakamkan secara militer pada Sabtu (4/10/2025) sore seperti diberitakan Kompas.com.
Prosesi persemayaman dan pemakaman militer yang berlangsung khidmat ini dihadiri langsung oleh sejumlah perwira tinggi dan rekan seangkatan.
Hadir di antaranya Danden Ipam 1 Mar Pasmar 1 Jakarta Kolonel Mar Romanimbun Butar Butar, serta jajaran TNI dari Kodim 0717/Grobogan.
Dandim 0717/Grobogan, Letkol Kav Barid Budi Susila, turut menyampaikan duka cita mendalam.
"Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ujar Barid.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca berita lainnya di: Google News
WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Baca juga: Tragedi di Sidoarjo Ungkap Fakta Mengejutkan: 99 Persen Ponpes Indonesia Tak Berizin Layak Bangunan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.