BBM Pertamina
Total 394.000 Nomor Kendaraan Diblokir Pertamina, Tak Lagi Bisa Isi BBM Subsidi, Ini Penjelasannya
Pertamina blokir 394.000 nomor kendaraan yang melanggar, disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra
Ringkasan Berita:
- Ratusan Ribu nomor kendaraan Diblokir Pertamina karena ketahuan lakukan kecurangan saat beli BBM bersubsidi
- Pertamina Patra Niaga kini sudah memblokir total 394.000 nomor kendaraan
- Kendaraan yang telah diblokir tak akan lagi bisa mengisi BBM Subsidi Pertamina
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ratusan ribu nomor kendaraan diblokir untuk memberi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Hal tersebut diumumkan oleh Pertamina Patra Niaga.
Dimana kendaraan yang kedapatan lakukan kecurangan saat membeli bahan bakar minyak subsidi akan diblokir.
Lantas hingga kini Pertamina Patra Niaga sudah memblokir total 394.000 nomor kendaraan.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta, Senin.
Adapun, langkah ini dilakukan untuk memperkuat pengawasan, memastikan ketepatan penyaluran, serta menjaga keadilan bagi masyarakat yang berhak menerima subsidi.
“Dari sisi pengawasan sistem subsidi, kami telah melakukan identifikasi fraud terhadap 394 ribu nomor kendaraan yang telah kami blokir untuk mengantisipasi dan memitigasi penyalahgunaan BBM subsidi di SPBU,” kata Ega, dilansir dari Antara, Senin (17/11/2025).
Lantas, apa saja kecurangan yang dilakukan?
Kecurangan dalam pengisian BBM subsidi
Ega tidak menjelaskan secara rinci bentuk kecurangan yang dilakukan ratusan ribu kendaraan tersebut.
Namun, ia menegaskan bahwa pemblokiran dilakukan agar kendaraan yang terindikasi curang tidak bisa kembali membeli BBM bersubsidi.
Di sisi lain, Pertamina memastikan distribusi energi hingga ke pelosok Indonesia melalui 231 fasilitas yang mencakup terminal BBM, terminal LPG, serta depo pengisian pesawat udara yang beroperasi di berbagai wilayah.
Untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat, Pertamina mengoperasikan 15.345 titik penyaluran, termasuk program BBM Satu Harga di 573 lokasi untuk memperluas akses energi yang berkeadilan.
Lebih lanjut, Ega mengatakan bahwa pemasaran Pertamina terus menunjukkan pertumbuhan.
Pihaknya juga mendorong peningkatan penjualan produk nonsubsidi serta memperkuat digitalisasi guna memonitor transaksi produk-produk subsidi.
“Program strategis yang terus kami dorong selama 2025 antara lain program Subsidi Tepat untuk BBM maupun LPG,” ujarnya.
Menurutnya, penyaluran BBM jenis bahan bakar tertentu (JBT) Solar dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite kini sudah menggunakan full QR Code, dan hasilnya mulai terlihat.
Hingga Oktober 2025, kuota Solar diperkirakan dapat terkendali di bawah 1,5 persen dari kuota yang dialokasikan.
Sementara untuk Pertalite diperkirakan berada di bawah 10 persen dari kuota 2025.
Untuk meningkatkan penggunaan produk nonsubsidi sekaligus mendorong energi yang lebih ramah lingkungan, Pertamina Patra Niaga juga memperluas penjualan Pertamax Green.
Saat ini, produk tersebut tersedia di 168 SPBU di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten.
“Animo masyarakat cukup baik. Pertumbuhan penjualannya hingga saat ini mencapai sekitar 80 persen dibandingkan 2024,” kata Ega.
Baca juga: Lirik Lagu Lampu Jalan - Naura Ayu, Bisakah Kujalani Kisah Baru Ini
Harga BBM Pertamina Seluruh Indonesia
Berikut daftar harga BBM Pertamina hari ini di SPBU seluruh Indonesia selengkapnya dilansir dari MyPertamina.id:
1. Provinsi Aceh
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
2. Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Pertamax: Rp11.500
Dexlite: Rp13.000
3. Provinsi Sumatera Utara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp 14.200
4. Provinsi Sumatera Barat
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.800
Dexlite: Rp14.500
5. Provinsi Riau
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.800
Dexlite: Rp14.500
6. Provinsi Kepulauan Riau
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp 4.800
Dexlite: Rp14.500
7. Free Trade Zone (FTZ) Batam
Pertamax Turbo: Rp12.450
Pertamax: Rp11.700
Pertamina Dex: Rp13.500
Dexlite: Rp13.200
8. Provinsi Jambi
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
9. Provinsi Bengkulu
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
10. Provinsi Sumatera Selatan
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
11. Provinsi Bangka Belitung
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
12. Provinsi Lampung
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
13. Provinsi DKI Jakarta
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
14. Provinsi Banten
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
15. Provinsi Jawa Barat
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
16. Provinsi Jawa Tengah
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
17. Provinsi DI Yogyakarta
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
18. Provinsi Jawa Timur
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
19. Provinsi Bali
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
20. Provinsi Nusa Tenggara Barat
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
21. Provinsi Nusa Tenggara Timur
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp14.200
Dexlite: Rp13.900
22. Provinsi Kalimantan Barat
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
23. Provinsi Kalimantan Tengah
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
24. Provinsi Kalimantan Selatan
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.800
Dexlite: Rp14.500
25. Provinsi Kalimantan Timur
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
26. Provinsi Kalimantan Utara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
27. Provinsi Sulawesi Utara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
28. Provinsi Gorontalo
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
29. Provinsi Sulawesi Tengah
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
30. Provinsi Sulawesi Tenggara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
31. Provinsi Sulawesi Selatan
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
32. Provinsi Sulawesi Barat
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
33. Provinsi Maluku
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
34. Provinsi Maluku Utara
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
35. Provinsi Papua
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
36. Provinsi Papua Barat
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.500
Dexlite: Rp14.200
37. Provinsi Papua Selatan
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
38. Provinsi Papua Pegunungan
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
39. Provinsi Papua Tengah
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp14.200
40. Provinsi Papua Barat Daya
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.300
Dexlite: Rp14.200
Artikel telah tayang Kompas
-
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca berita lainnya di: Google News
WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/HARGA-BBM-Ilustrasi-SPBU-Pertamina.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.