Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gaji Komcad SPPI

Daftar Lengkap Gaji Komcad SPPI 2025 Berdasarkan Pangkat dan Golongan

Tayang: Sabtu, 4 Oktober 2025 13:02 WITA

Editor: Gryfid Talumedun

lihat foto

Istimewa/HO

GAJI - Daftar Lengkap Gaji Komcad SPPI 2025 Berdasarkan Pangkat dan Golongan. Program SPPI tidak hanya membuka kesempatan bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam pertahanan negara, tetapi juga menjanjikan hak finansial berupa gaji dan tunjangan yang disesuaikan dengan pangkat dan golongan.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berapa gaji yang diterima Komponen Cadangan (Komcad) dalam program Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) 2025?

Pertanyaan ini tengah ramai dibicarakan publik setelah pemerintah membuka pendaftaran besar-besaran bagi lulusan sarjana untuk bergabung.

Program SPPI tidak hanya membuka kesempatan bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam pertahanan negara, tetapi juga menjanjikan hak finansial berupa gaji dan tunjangan yang disesuaikan dengan pangkat dan golongan.

Skema ini menjadi daya tarik tersendiri, mengingat Komcad nantinya akan mendapat status resmi saat ditugaskan oleh negara.

Sesuai informasi dari Kementerian Pertahanan (Kemhan), SPPI menargetkan mencetak 30.018 lulusan sarjana dari berbagai disiplin ilmu yang siap mendukung pembangunan nasional dan memperkuat pertahanan negara.

Apa itu Komcad SPPI?

Komcad adalah singkatan dari Komponen Cadangan, bagian dari sistem pertahanan negara sesuai Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019.

Komcad dibentuk dari warga sipil, pria dan wanita, yang secara sukarela mendaftar, lolos seleksi, dan menjalani pelatihan dasar militer di satuan TNI.

Setelah pelatihan, peserta kembali ke kehidupan sipil, namun tetap siap dikerahkan saat negara membutuhkan.

Menurut informasi dari Universitas Pertahanan (Unhan), peserta Komcad SPPI akan menempuh pelatihan militer selama 280 jam dan pelatihan manajerial selama 299 jam.

Tugas dan karir lulusan Komcad SPPI

Lulusan program ini akan ditugaskan sebagai Kepala Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Selain itu, mereka berkesempatan diangkat menjadi ASN dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Gizi Nasional (BGN).

Melalui akun resmi @kemhanri, Kementerian Pertahanan menyampaikan bahwa:

“SPPI dirancang untuk mencetak generasi muda yang tangguh, berpikir kritis, dan peduli sosial. Lulusan program ini akan diangkat menjadi ASN di Badan Gizi Nasional, berperan dalam memastikan setiap anak mendapatkan akses gizi yang layak.”