Dua Korban Hilang Kecelakaan Jet Ski di Manado Ditemukan Meninggal Dunia

Ringkasan Berita:

• Dua orang yang dilaporkan hilang dalam kecelakaan jet ski di perairan Teluk Manado, tepatnya di Kawasan Megamas Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Senin, 3 November 2025, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
• Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan dua korban.
• Korban pertama ditemukan pada pagi hari sekitar pukul 06.30 WITA.
• Korban kedua ditemukan pada Selasa (4/11/2025) siang, pukul 11.40 WITA.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua orang yang dilaporkan hilang dalam kecelakaan jet ski di perairan Teluk Manado, tepatnya di Kawasan Megamas Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Senin, 3 November 2025, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kawasan Megamas terletak di Kelurahan Wenang Selatan, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulut.

Jasad kedua korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan.

Korban bernama Wandy Haikal (19) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Selasa (4/11/2025) siang, pukul 11.40 WITA.

Sementara, korban Ridwan Toka telah ditemukan pada pagi hari sekitar pukul 06.30 WITA.

Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian terhadap korban kedua dengan memperkuat operasi penyelaman di sekitar lokasi kejadian setelah proses evakuasi korban pertama.

Korban Wandy Haikal ditemukan sekitar 30 meter dari posisi korban pertama pada kedalaman sekitar 20 meter oleh tim SAR Penyelam Gabungan.

Selanjutnya, kedua korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Sulawesi Utara, George Mercy Randang, S.IP., M.A.P, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama yang solid dari seluruh unsur SAR gabungan yang telah bekerja keras hingga kedua korban berhasil ditemukan.

“Terima kasih kepada seluruh unsur SAR gabungan Yang terdiri dari, Basarnas, Polda Sulut, dan Polresta Manado, TNI Angkatan Darat,TNI Angkatan Laut Bakamla, Dishub kota Manado, BPBD, Possi, Orari, Rapi dan seluruh Unsur potensi SAR lain nya yang terlibat dalam Pencarian dan evakuasi, atas sinergisitas dan dedikasinya selama operasi SAR. Setelah operasi dinyatakan selesai, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing,” ucap George.

Pada kesempatan tersebut, George juga menyampaikan imbauan kepada para pengelola wisata air di wilayah Sulawesi Utara agar ke depan memiliki standar operasional prosedur (SOP) keselamatan dalam setiap kegiatan wisata air.

“Setiap pengelola wisata diharapkan memiliki tim penanganan darurat yang bersinergi dengan instansi teknis di daerah seperti Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, BPBD, Dinas Perhubungan dan Instansi lain nya, serta instansi vertikal seperti Basarnas, TNI, Polri, BMKG, dan Kementerian Kesehatan maupun Perhubungan dan lain nya, agar terciptanya Jaminan Keamanan dan keselamatan ,” jelasnya.

Baca juga: Identitas 3 Korban Jet Ski Terbalik di Perairan Kawasan Megamas Manado, 2 Orang Hilang, 1 Selamat

Kronologi

Senin, 3 November 2025

Pukul 16.00 WITA (perkiraan):