Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Demo di TPA Sumompo

Warga Sediakan Lahan Buang Sampah Imbas Pemblokiran TPA Sumompo Manado, Ini Lokasinya

Warga bernama Glen bersedia lahannya dijadikan tempat buang sampah sementara. Lokasinya di Jalan Tololiu Supit, Tingkulu, Wanea, Manado.

|
Petrick Sasauw/Tribun Manado
SAMPAH - Potret tumpukan sampah di tempat buang sampah sementara, tepatnya di Jalan Tololiu Supit, Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (25/9/2025). Tempat pembuangan sampah tersebut merupakan lahan dari seorang warga bernama Glen. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemblokiran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo oleh sejumlah warga membuat camat se-Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) harus putar otak. 

Pasalnya, sampah di tiap kecamatan tidak bisa dibuang ke TPA seperti biasanya.

Akibatnya, tumpukan sampah mulai terlihat di sejumlah titik. 

Aroma tak sedap pun mulai tercium, mengganggu kenyamanan warga.

Di Kecamatan Wanea, solusi sementara ditemukan. 

Salah seorang warga bernama Glen bersedia lahannya dijadikan tempat pembuangan sementara.

Lokasinya di Jalan Tololiu Supit, Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Provinsi Sulut.

“Iya, tapi hanya bersifat sementara,” ujar Glen saat diwawancarai Tribun Manado, Kamis (25/9/2025) pukul 19.00 Wita.

Ia menjelaskan, sejak siang sudah ada sejumlah truk sampah yang membuang di lokasi tersebut. 

Bahkan, truk dari kecamatan lain sempat ikut mencoba, namun langsung ditolak.

“Di sini khusus untuk warga Wanea saja,” tegasnya.

Camat Wanea, Wanda Caroles, yang ikut berada di lokasi membenarkan hal tersebut.

Ia menjelaskan, langkah ini hanya sebagai solusi darurat.

“Ini hanya sementara, dan memang khusus untuk sampah warga Wanea saja," ujarnya.

Ia juga menepis informasi yang mengatakan semua truk pengangkut sampah dari TPA dibuang kesana.

"Tidak benar kalau semua truk dari TPA diarahkan ke sini, hanya wilayah Wanea saja,” jelasnya.

Wanda menambahkan, begitu TPA Sumompo kembali beroperasi, sampah yang sudah menumpuk di lahan Glen akan dipindahkan ke sana.

Pantauan di lokasi, tumpukan sampah terlihat menggunung.

Satu truk lagi bahkan baru tiba untuk menurunkan muatan sampah.

Warga Malalayang Mengeluh

Tumpukan sampah terlihat di sejumlah titik di Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Kamis (25/9/2025). 

Sekitar pukul 14.00 Wita, sampah menumpuk di teras rumah, area indekos, hingga pertokoan.

Di Kelurahan Bahu misalnya, kantong-kantong sampah ditaruh di dekat jalan. 

Mulai dari sampah plastik, kaca, hingga sampah makanan. 

Ada juga yang diletakan di depan rumah maupun digantung di pagar.

Pemilik salah satu indekos, Intan, mengaku sampah di lingkungannya sudah tidak diangkut sejak kemarin.

“Kalau di sini memang dari kemarin belum diangkat. Biasanya subuh atau pagi sudah ada truk yang datang,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Mikhael, seorang karyawan toko di kawasan yang sama. 

Ia mengatakan sampah di depan tokonya sudah ditampung, namun hingga kini belum ada petugas yang mengangkut.

“Biasanya cepat diangkut. Sekarang belum ada, jadi baunya mulai terasa,” jelasnya.

Sejumlah warga menduga penumpukan ini terkait pemblokiran akses ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) oleh masyarakat di lokasi tersebut.

“Kalau TPA diblokir, otomatis pengangkutan terganggu. Semua sampah kan dibuang ke sana,” tandas Mikhael. 

Pemkot Manado Minta Maaf kepada Masyarakat

Pemkot Manado melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengucapkan permohonan maaf kepada warga Kota Manado atas belum terangkutnya sampah.

"Kami dari pemerintah kota Manado mohon maaf belum dapat menjemput sampah dari rumah rumah warga sebagaimana mestinya," kata Kadis DLH Kota Manado Pontowuisang Kakauhe, Kamis (25/9/2025).

Menurut dia, hal ini disebabkan aksi sekelompok pendemo yang menutup akses masuk ke TPA.

Ia menuturkan, selama tiga hari, pihaknya telah melakukan upaya pendekatan persuasif pada pendemo.

Namun belum berhasil. Dirinya berharap permasalahan dapat segera diselesaikan.

"Saat ini kami terus melakukan upaya persuasi," kata dia. (Pet/Art)

-

Baca juga: Sampah Menumpuk di Malalayang Manado, Warga Keluhkan Belum Ada Truk Pengangkut Sejak Kemarin

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved