Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Pengerjaan Jalur Pedestrian di Kawasan Pasar 45 Manado Berlanjut, Ini Penampakannya

Pemkot Manado melanjutkan proyek pedestrian di Jalan Pierre Tendean dan membuat kawasan pedestrian baru di seputaran Zero Point.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.com/Arthur Rompis
PEDESTRIAN - Pengerjaan jalur pedestrian di kawasan Pasar 45 di Kelurahan Wenang Utara, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara, terus berlanjut. Jumat (5/9/2025) sore, trotoar setelah Swalayan Jumbo dikerjakan. 

TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Pengerjaan jalur pedestrian di kawasan Pasar 45 di Kelurahan Wenang Utara, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara, terus berlanjut.

Berdasarkan pengamatan tribunmanado.com pada Jumat (5/9/2025) sore, trotoar setelah Swalayan Jumbo kini dikerjakan.

Wilayah pengerjaan terbentang hingga ke lorong sebelum MultiMart.

Tampak lubang besar menganga di sana.

Di beberapa titik sudah dilapisi besi, titik lainnya masih dilapisi papan.

Beberapa pekerja di dalam lubang yang masih lowong, di atasnya mondar-mandir traktor.

Pemkot Manado melanjutkan proyek pedestrian di Jalan Pierre Tendean dan membuat kawasan pedestrian baru di seputaran Zero Point.

PEMBANGUNAN PEDESTRIAN - Pembangunan pedestrian di Kawasan 45 Manado, Sulawesi Utara, Minggu (27/7/2025). Pembangunan ini memakan anggaran Rp 15 miliar.
PEMBANGUNAN PEDESTRIAN - Pembangunan pedestrian di Kawasan 45 Manado, Sulawesi Utara, Minggu (27/7/2025). Pembangunan ini memakan anggaran Rp 15 miliar. (Tribunmanado.com/Arthur Rompis)

Total anggarannya mencapai Rp 15 miliar.

Wali Kota Manado Andrei Angouw menuturkan, proyek itu untuk mempercantik Kota Manado.

"Saya minta warga maklum bilamana aktivitas terganggu dengan proses pengerjaan," kata dia 
dalam serah terima Kapolresta Manado, Selasa (15/7/2025).

Kadis PUPR Manado Johny Suwu menuturkan, area yang dibangun pedestrian adalah di depan Polresta Manado, samping Bank SulutGo lama, hingga trotoar sebelum Jumbo Swalayan.

Menurut dia, pembangunan kawasan pedestrian bertujuan memperindah kota dan mempernyaman warga.

Diketahui proyek pedestrian diawali pada 2023.

Jalan Pierre Tendean adalah yang pertama disentuh.

Baca juga: Daftar 6 Anggota DPRD Sulawes Utara yang Menerima Demonstran September Hitam

Baca juga: Prakiraan Cuaca Minahasa Utara Sulut, Sabtu 6 September 2025

Sukses di sana, proyek menjalar ke beberapa wilayah lain seperti Jalan Samrat, Calaca, seputaran Lapangan Tikala, serta depan GMIM Sentrum.

Pembangunan kawasan pedestrian menjadikan Manado lebih indah.

Di sana ada trotoar yang cukup besar, taman, lampu jalan, serta tempat duduk, cocok untuk santai dan olahraga.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved