Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Mazmur 119:33 - 40, Jagalah Matamu

Adakah orang Kristen masa kini yang berdoa seperti pemazmur, “Lalukanlah mataku dari hal-hal yang hampa?

Editor: Alpen Martinus
Gramedia
RENUNGAN: Ilustrasi Alkitab, Renungan Harian Kristen Mazmur 119:33 - 40 

Ringkasan Berita:1.Renungan harian Kristen kali ini berjudul jaga mata.
 
2.Bacaan Alkitab diambil dalam Mazmur 119:33 - 40.
 
3.Jangan sampai sinar kemuliaan sorgawi di hatinya, menjadi sirna oleh kemilau dunia ini 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian Kristen kali ini berjudul jagalah matamu.

Bacaan Alkitab diambil dalam Mazmur 119:33 - 40.

Renungan disadur dari moment of inspiration LPMI oleh Boy Borong.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Mazmur 119:17-24, Singkapkanlah Mataku

“Lalukanlah mataku dari pada melihat hal yang hampa, hidupkanlah aku dengan jalan-jalan yang Kautunjukkan.” (ay. 37).

Adakah orang Kristen masa kini yang berdoa seperti pemazmur, “Lalukanlah mataku dari hal-hal yang hampa?

Apa saja itu?

Di dunia ini ada beragam cara kreatif yang serba digital, untuk menyedot perhatian orang, apakah itu menyangkut kekayaan, ketenaran, kecantikan, kepandaian, sehingga bisa menggeser kekristenan seseorang dari garis kebenaran.

Akhirnya waktu hidupnya tergerus oleh hal-hal duniawi, dan persekutuannya dengan Allah semakin kerdil dan miskin.

Ini sangat rawan dengan sikap kompromistis terhadap ketidakbenaran.

Kepekaan pemazmur yang cukup dalam, membuatnya tersentak, ‘jangan-jangan’ nilai hidupnya dihabisi oleh hal-hal yang hampa, maka dengan sigap ia meminta Tuhan mengarahkan pandangannya ke fokus yang sebenarnya.

Mengapa?

Karena tarikan untuk beralih ke fokus yang lain, sangatlah kuat.

Jangan sampai sinar kemuliaan sorgawi di hatinya, menjadi sirna oleh kemilau dunia ini. Warren Wiersbe berkata, “Jika anda menginginkan nilai-nilai yang sejati, dapatkanlah dari firman Tuhan (37).

Betapa tragis bahwa begitu banyak orang membuang-buang waktu, energi, dan uang untuk hal-hal yang bernilai sedikit atau tak ada sama sekali (Yes. 55:2).

Kata Ibrani yang diterjemahkan dengan “hal yang hampa”, sama dengan yang “tak berarti sama sekali (sia-sia) karena palsu.”

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved