Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Santa Claus

Sambut Natal 2025, Semangat Anak Lorong dan Gamers Hidupkan Tradisi Santa Claus di Manado

Tradisi Santa Claus di Manado - Sulut jelang Natal 2025 disambut dengan semangat oleh anak-anak lorong dan gamers.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Frandi Piring
Arthur Rompis/TribunManado.co.id
SANTA CLAUS - Konvoi Santa Claus di Manado - Sulut menjelang Natal. Opa Santa saat bersama anak-anak. Tradisi Santa Claus di Manado - Sulut jelang Natal 2025 disambut dengan semangat oleh anak-anak lorong dan gamers. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Santa Claus bakal memeriahkan perayaan jelang Natal di Sulawesi Utara (Sulut) 2025.

Penawarannya mulai beredar di medsos sejak Oktober.

Penyelenggaranya berbagai macam. Dari gereja, organisasi pemuda, komunitas hingga anak-anak lorong.

Stey salah satu contact person St Claus Tubir Generation menuturkan, pihaknya kini tengah membuka pendaftaran. 

"Kami buka di medsos," kata dia Jumat (31/10/2025).

Ia menjelaskan, biaya pendaftaran adalah Rp 150.000 dan 

Rp 275.000 untuk dua anak.

Sebut dia, biaya pendaftaran sudah termasuk snack, souvenir, 

KFC dan soft file foto with santa.

"Pendaftaran kami buka hingga 30 November 2025," katanya.

Dia menuturkan, sistem pelayanan Santa Claus adalah berkunjung ke rumah masing - masing warga.

Wilayah yang dikunjungi tak hanya di Manado.

"Tanggal 12 Desember 2025 di Bitung, 13 Desember di Minahasa dan 14 Desember di Manado," katanya.

Ungkap dia, St Claus Tubir generation adalah kumpulan anak anak lorong di kampung tubir Paal Dua Manado.

Mereka sudah cukup berpengalaman menggelar iven Santa Claus.

Tujuan kegiatan tersebut, ujar dia, untuk ramaikan natal dan memberdayakan kaum muda.

Santa Claus juga akan digelar pemuda di Kelurahan Kayu Uwi, Kawangkoan Barat, Minahasa.

"Kami akan menggelar hanya sebatas di desa saja," katanya.

Menurut dia, pelaksana adalah sekelompok anak anak muda di Kelurahan tersebut.

Latar mereka unik. "Awalnya kami dari anak anak muda yang biasa main game online, kemudian berkembang jadi kumpulan, kami menggelar kegiatan ini dengan tujuan meramaikan natal dan berdayakan kaum muda," kata dia.

Ia mengaku kegiatan Santa Claus ini adalah yang pertama mereka gelar.

Dirinya bertekad sukses di kesempatan pertama.

Dikatakannya, dalam pelaksanaannya, rombongan Santa Claus akan berkunjung ke rumah warga.

"Akan turun langsung ke rumah - rumah," katanya.

Bebernya, biaya pendaftaran adalah Rp 100 ribu per anak dan Rp 175 ribu untuk dua anak.

"Ini sudah termasuk Snack, Souvenir

Balon Tangkai, Topi Santa dan foto bersama Santa Claus (Soft File)," katanya.

Kegiatan akan digelar pada Minggu, 7 Desember 2025 Start jam 1 Siang.

Tradisi di Manado dan Sekitarnya

Diketahui tradisi Santa Claus di Manado, yang sering disebut juga Sinterklas atau iring-iringan Santa Claus, adalah bagian yang sangat khas dan meriah dalam menyambut perayaan Natal, yang dimulai sejak awal bulan Desember.

Inti dari tradisi ini adalah arak-arakan atau parade rombongan Santa Claus yang mengunjungi rumah-rumah warga.

Tradisi ini biasanya sudah dimulai sejak awal atau pertengahan Desember dan berlangsung hingga menjelang Hari Natal.

Rombongan Santa Claus (atau Sinterklas) berkeliling kota dan bergerak dari satu rumah ke rumah lainnya. Ini menjadi pemandangan khas yang memeriahkan suasana Natal di Manado.

Tujuannya adalah untuk membawa sukacita Natal, terutama bagi anak-anak. Santa Claus biasanya membagikan hadiah-hadiah kecil kepada mereka. (Art)

-

Baca juga: Pohon Natal dan Santa Claus Hiasi Mall Manado Sulut Sambut Perayaan Akhir Tahun

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved