Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jalan Amblas di Bolmong

Cerita Iman Penjaga Jembatan Darurat Muntoi Bolmong Sulut, Sering Adu Mulut karena Hanya Satu Jalur

Iman adalah warga Desa Muntoi yang ditunjuk untuk bertugas mengatur lalu lintas di jembatan darurat. 

Penulis: Sujarpin Dondo | Editor: Handhika Dawangi
Tribun Manado/Sujarpin Dondo
JEMBATAN DARURAT - Foto suasana di Jembatan Darurat Desa Muntoi, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolmong, Provinsi Sulut, Senin (13/10/2025). Jalur ini selalu dijaga oleh Iman. Dia bertugas mengatur arus lalu lintas.  

LOLAK, TRIBUN - Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Desa Muntoi, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut) kini sudah bisa dilewati kendaraan. 

Sudah dipasang jembatan darurat. Sebelumnya jalan ini amblas. Meski demikian di jembatan ini hanya bisa dilewati satu jalur saja. 

Tak sedikit pengendara yang saling adu mulut saat akan lewat. 

“Sejak dibuka pada Jumat 10 Oktober 2025, banyak yang adu mulut di jembatan ini,” ujar Iman, warga Desa Muntoi kepada Wartawan Tribun Manado Sujarpin Dondo, Senin (13/10/2025). 

Iman pun seringkali turun tangan untuk melerai adu mulut para sopir. “Beberapa kali saya melerai adu mulut sopir bahkan ada yang sempat adu jotos," ungkapnya.

Penyebab adu mulut tersebut lanjut Iman karena kemacetan sering terjadi.  Untuk itu dirinya selalu berusaha agar kemacetan di jam-jam tertentu tidak terlalu panjang dan lama. 

"Dari beberapa pengalaman tersebut saya berusaha agar macet bisa cepat terurai," kata dia. 

Iman adalah orang yang ditunjuk instansi terkait yakni Dinas PUPR Bolmong. Tugasnya adalah untuk mengatur arus lalu lintas di jembatan tersebut. 

"Saya dan satu teman lagi ditunjuk Dinas PUPR (Bolmong) untuk mengurai kemacetan,” ujar Iman. 

Untuk tugas tersebut, Iman mengungkapkan dirinya menerima gaji. “Saya digaji harian. Rp 100 ribu per hari," ungkap dia. 

Sebelumnya jalan ini sempat ditutup selama 2 hari. Penutupan dilakukan untuk pemasangan jembatan darurat. 

Setelah adanya jembatan darurat, lalu lintas di jalan ini belum sepenuhnya lancar. Sering terjadi kemacetan karena yang digunakan hanya satu jalur. 

Kendaraan yang lewat sering membludak. Sistem buka tutup jalur masih diterapkan agar kemacetan bisa terurai.

Jarak Muntoi dengan Lolak, Ibukota Kabupaten Bolmong adalah 36 km dengan waktu tempuh 45 menit. 

Jarak Muntoi dengan Kotamobagu adalah 18 km dengan waktu tempuh 29 menit perjalanan. (pin)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado, Thread Tribun Manado, Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved