Keduanya lalu dibawa ke Puskesmas Kota Danga.
Pada 3 Agustus 2025 kondisi Prada Ricard membaik sehingga diperbolehkan pulang.
Sedangkan Prada Lucky ditujuk ke RSUD Aeramo karena kondisinya yang buruk.
Kondisinya sempat membaik pada 4 Agustus, Prada Lucky drop hingga akhirnya meninggal dunia pada 6 Agustus 2025.
Dari kronologi di atas, berikut adalah 20 nama anggota TNI diduga menganiaya Prada Lucky.
Terduga pemukulan dengan selang:
- Letda Inf Thariq Singajuru
- Sertu Rivaldo Kase
- Sertu Andre Manoklory
- Sertu Defintri Arjuna Putra Bessie
- Serda Mario Gomang
- Pratu Vian Ili
- Pratu Rivaldi
- Pratu Rofinus Sale
- Pratu Piter
- Pratu Jamal
- Pratu Ariyanto
- Pratu Emanuel
- Pratu Abner Yetersen
- Pratu Petrus Nong Brian semi
- Pratu Emanuel Nibrot Laubura
- Pratu Firdaus
Terduga pemukulan dengan tangan kosong:
- Pratu Petris Nong Brian Semi
- Pratu Ahmad Adha
- Pratu Emiliano De Araojo
- Pratu Aprianto Rede Raja
Terkait dengan kronologi penganiayaan Prada Lucky di atas, Danki C Yonif 834/WM, Lettu Inf Rahmat mengurai tanggapan.
Kepada TribunFlores.com, Jumat (6/8/2025), Lettu Inf Rahmad menyebut saat ini Sub Denpom Ende masih melakukan pendalaman kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan Prada Lucky Namo.
"Untuk itu masih didalami," pungkas Lettu Inf Rahmat.
Sementara itu, dari puluhan nama yang disebut menyiksa Prada Lucky, Komandan Kompi C Yon TP 834/WM, Lettu Inf Rahmat mengurai hal mengejutkan.
Lettu Inf Rahmad menyebut bahwa pihaknya telah mengamankan empat prajurit berpangkat Pratu yang diduga sebagai pelaku penganiayaan.
Kini keempat prajurit tersebut tengah dalam pemeriksaan polisi militer.
"Setelah olah TKP, tim menemukan keterlibatan empat orang terduga pelaku. Semuanya berpangkat Pratu,” pungkas Lettu Inf Rahmat dilansir dari Kompas TV.
Kasus pilu yang menimpa Prada Lucky itu sontak membuat sang ayah murka.
Ayah korban, Sersan Mayor Christian Namo bertekad bakal mengusut tuntas kematian putranya.
Christian yang juga prajurit TNI aktif Kodim 1627 Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengurai kegundahannya saat menjemput jenazah Prada Lucky di RSUD Aeramo, Rabu (6/8/2025).