TRIBUNMANADO.COM - Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) alami kebakaran hebat sepanjang paruh pertama tahun 2025.
Terhitung sejak Januari hingga Juni, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Manado mencatat 59 kasus kebakaran yang meluluhlantakkan puluhan bangunan.
Angka ini memprihatinkan, mengingat insiden-insiden tersebut tidak hanya menimbulkan kerugian materiil, namun juga menelan korban jiwa.
Dari total kejadian, 40 gedung dan 19 bangunan non-gedung hangus dilalap si jago merah.
Lebih tragisnya lagi, dua warga dilaporkan meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka ringan akibat insiden-insiden ini.
Kecamatan Mapanget menjadi wilayah paling rawan dengan 12 kasus kebakaran
Disusul Malalayang (9 kasus), serta Wanea, Tikala, Paal Dua, dan Tuminting yang masing-masing mencatat 6 kasus.
Sementara itu, Kecamatan Singkil mencatat 5 kasus, Sario 4 kasus, Wenang 3 kasus, dan Bunaken Darat 2 kasus.
Situasi ini memicu kekhawatiran serius akan keselamatan warga dan menuntut perhatian lebih dari berbagai pihak.
Data kebakaran di Manado
Januari 2025
Bangunan Gedung : 5
1. Minggu, 05 Januari 2025 , Kebakaran 3 Unit Rumah di Kel. Bahu Kec, Malalayang
2. Selasa, 21 Januari 2025, Kebakaran 1 Unit rumah di kel. Komo luar kec. Wenang.
3. Jumat, 24 Januari 2025, Kebakaran 1 Unit toko elektronik mebel di Kel. Wenang selatan Kec. Wenang.
4. Senin, 27 Januari 2025, Kebakaran 1 Unit Rumah di kel. Singkil satu Kec. Singkil.
5. Senin, 27 Januari 2025, Kebakaran 1 Unit Rumah di Kel. Malalayang Satu Barat, Kec. Malalayang