Tetapi kedua penumpang bernama Hj Isempo (64) dan Mariam (70) ini justru duduk berdampingan dengan posisi duduk menyerong.
Iapun, bergumam dalam hati kenapa cara duduknya berbeda dari penumpang lainnya.
Meski demikian, dirinya menepis pertanyaan dalam hatinya tersebut dan menganggapnya biasa.
"Mungkin, karena kondisi mobil sempit sehingga duduknya seperti itu," terka Andri.
Dirinya pun melupakan keanehan tersebut hingga akhirnya mengalami kecelakaan tunggal di penurunan/tanjakan Jalan Trans Sulawesi, Desa Salupangkang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah.
Pria kelahiran 1995 ini mengaku, tanjakan yang berada di wilayah tersebut memang medang paling ditakutkan saat dirinya mengemudi mobil rute Palu - Sidrap.
Hal itu dikarenakan, selain menurun/menanjak, jalan tersebut juga menikung yang sewaktu-waktu menunggu korban.
"Dari banyak medang tanjakan, tempat ini paling saya takutkan memang, karena medannya sangat ekstrem," ucapnya.
Ia juga mengaku pertama kali mengalami kecelakaan semenjak membawa mobil rute Palu - Sidrap.
"Saya sudah setahun bawa mobil Palu - Sidrap namun ini pertama kalinya saya kecelakaan," bebernya.
Meski demikian, ia pasrah atas kejadian yang menimpanya.
(Sumber Tribunsulbar)