Korupsi di Pertamina

Daftar 9 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi di Pertamina yang Sedang Heboh, Lengkap dengan Peran

Editor: Alpen Martinus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KORUPSI:Gedung PT Pertamina (Persero). Kejagung tetapkan 9 tersangka kasus korupsi Pertamax oplosan.

TRIBUNMANADO.CO- Kasus PT Pertamina kini semakin ramai dibicarakan.

Kini kasus tersebut sedang dalam penanganan Kejaksaan Agung.

Bahkan sudah ada 9 tersangka dalam dugaan kasus tersaebut.

Baca juga: Harta Kekayaan Maya Kusmaya, Sosok Orang Penting di Pertamina yang Perintahkan Pertamax Dioplos

Jelas kasus tersbut sudah merugikan warga pengguna BBM, khususnya Pertamax.

Sebab harga Pertamax berharga lebih di atas dari pertalite.

Bahkan Ahok mantan Komut PT Pertamina sudah mengetahui hal tersebut.

ia menjelaskan semuanya dalam wawancara di satu stasiun televisi.

Mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, siap membongkar kasus korupsi di Pertamina, yang saat ini masih diselidiki Kejaksaan Agung (Kejagung).

Ahok sendiri menjabat sebagai Komisaris Utama pada 2019-2024, sedangkan kasus korupsi oplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pertamina tersebut terjadi pada 2018-2023.

Sebelumnya, Kejagung membuka peluang akan memanggil Ahok untuk dimintai keterangan mengenai kasus itu.

Mengenai hal ini, Ahok justru mengaku senang jika memang benar akan dipanggil Kejagung.

Ahok bahkan mengaku, dia memiliki bukti rekaman dan notulen setiap rapat saat menjabat di Pertamina.

Saat dipanggil nanti, Ahok pun berencana akan memutar rekaman suara rapat tersebut di persidangan.

"Saya siap, saya senang membantu, dan saya senang kalau di sidang, semua rekaman rapat saya itu diputar supaya seluruh rakyat Indonesia mendengarkan apa yang terjadi di Pertamina, apa yang (membuat) saya marah-marah di dalam," ungkap Ahok, dikutip dari kanal YouTube Narasi yang tayang pada Sabtu (1/3/2025).

Ahok mengatakan bahwa dia tidak bisa membongkar rekaman yang ia punya itu karena termasuk rahasia perusahaan.

Halaman
1234

Berita Terkini