TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU -- Tumpukan sampah di jalan Suprapto, Kelurahan Gogagoman, Kotamobagu, Sulawesi Utara, mendapatkan keluhan dari warga.

Pasalnya, jalan ini adalah salah satu wisata kuliner di Kotamobagu.

Keberadaan sampah di jalan tersebut seakan jadi pemandangan biasa. 

Menurut Sutoyo salah satu pedagang, sudah berapa hari belakangan sampah memang terlambat diangkut. 

Ia berasumsi hal ini karena gaji petugas kebersihan yang belum dibayarkan pihak Pemkot Kotamobagu.

"Biasanya setiap hari diangkat. Tapi sekarang bahkan ada yang sampai tiga hari," kata dia kepada Tribunmanado.co.id, Minggu 23 Februari 2025.

"Mungkin ini karena gaji petugas kebersihan yang belum dibayar," ungkapnya.

Belum lama ini memang di Kotamobagu ada demo dari para petugas kebersihan.

Pasalnya, gaji mereka sudah dua bulan belum dibayar.

"Kalau sampah yang ada didalam pasar lebih parah pak. Itu tumpukanya lebih tinggi," ungkapnya.

Ia berharap pemerintah bisa segera menyelesaikan gaji para petugas kebersihan sampah. 

Agar kinerja mereka bisa membaik dalam hal membuat Kotamobagu kian indah.

"Saya berharap yang terbaik buat para petugas kebersihan," tegas dia. (Nie)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>