Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Pembonceng Tewas, Motor Tertabrak Kereta Api Akibat Terobos Palang Pintu

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

"Nama Sanwani, berusia 34 tahun, warga Kelurahan Gelam, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang,"

Kronologi

Berdasarkan informasi saksi yakni penjaga pos perlintasan yang bertugas, Feri (25), peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 09.10 WIB.

Dimana insiden bermula, ketika korban yang berboncengan dari arah Serang menuju Pontar nekat menerobos palang pintu perlintasan, meski jarak kereta sudah dekat.

"Petugas sudah memberi peringatan berupa bunyi alarm, dan menutup palang pintu perlintasan. Namun pengendara tetap nekat menerobos, padahal jarak kereta hanya sekitar 5 meter saja," ujarnya kepada TribunBanten.com, usai kejadian.

"Padahal pengendara yang lain itu sudah berhenti semua, hanya satu motor itu saja yang terus menerobos," sambungnya. 

Lebih lanjut Feri menjelaskan, saat kejadian kereta sedang melaju pelan, karena hendak berhenti di stasiun berikutnya.

"Kereta kan sudah mau masuk ke stasiun Karangantu, jadi dari Serang kereta sudah melaju pelan," jelasnya. 

Diketahui korban tewas merupakan pengendara yang dibonceng.

"Karena motor sudah sempat menyebrang, akhirnya yang tertabrak bagian belakang motor," jelasnya. 

"Korban tewas setelah terpental sekitar 15 meter dari lokasi kejadian, dengan luka parah di bagian tempurung kepala dan wajah," imbuhnya. 

Lantas untuk satu korban selamat, menurutnya saat ini telah dibawa ke salah satu rumah sakit di Kota Serang. 

"Saya tidak tahu rumah sakitnya apa, tapi tadi sudah dibawa. Setelah sebelumnya sempat di rawat di Puskesmas Kasemen," ucapnya.

(Sumber TribunBanten)

Berita Terkini