Advetorial

Masyarakat Desa Laotongan Kini Nikmati Listrik Bersih dari PLTS PLN, Kapasitas 180 kWp

Editor: Alpen Martinus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses penyambutan General Manager PLN UID Suluttengo oleh pemerintah setempat untuk peresmian PLTS Laotongan UP3 Tahuna (10/9).

TRIBUNMANADO.CO.ID  - PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik di Desa Laotongan dengan memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT).

 Melalui upaya ini, PLN mampu memasok listrik bersih untuk total sekitar 100 rumah tangga di Desa Laotongan.

PLN mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total daya 180 kilowatt peak (kWp)  untuk memasok listrik di desa tersebut.

Baca juga: Peringati Hari Pelanggan Nasional, PLN Tegaskan Komitmen Melayani Pelanggan Dengan Sepenuh Hati

General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki tandatangani prasasti PLTS Laotongan UP3 Tahuna di Desa Laotongan, Kabupaten Kepulauan Sangihe (10/9). (HO)

Sebelum hadirnya listrik dari PLTS, sistem kelistrikan desa dipasok PLTS atap (rooftop) dan genset bantuan pemerintah Kabupaten Sangihe.

Mewakili Pejabat Bupati Sangihe Asisten perekonomian dan Pembangunan Sekda Ir. Gregorius D. Londo, ST, SE, MSC mengapresiasi dukungan kelistrikan PLN untuk kemajuan ekonomi Laotongan.

Ia berharap, kehadiran listrik ini mendorong kegiatan perekonomian di wilayah tersebut.

Suasana di dalam PLTS Laotongan yang baru saja diresmikan (10/9) (HO)

"Dengan diresmikannya, Pembangkit Listrik Tenaga Surya ini menjadi berkat tersendiri bagi pemerintah dan masyarakat kampung Laotongan dan berharap ini dapat menjawab pergumulan dan kerinduan masyarakat untuk memiliki pembangkit listrik sendiri di kampung, yang dapat memberikan penerangan dan dapat mendukung berbagai aktivitas, kami memandang ini sebagai wujud perhatian dari PLN (Persero), Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo melalui Unit Pelaksana Pelanggan Tahuna bagi Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, terlebih khusus bagi masyarakat yang ada di daerah kepulauan, untuk itu kami sampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi," ungkap Gregorius

Kepala Desa Laotongan menyampaikan apresiasi atas peresmian PLTS di desanya.

Pemotongan pita pada peresmian PLTS Laotongan UP3 Tahuna oleh General Manager UID Suluttenggo Atmoko Basuki (10/9). (HO)

Dukungan dari PLN terhadap pembangunan infrastruktur energi terbarukan seperti PLTS tentu memiliki dampak positif yang besar.

Dengan adanya PLTS ini, diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan energi yang berkelanjutan, tetapi juga memberikan dorongan bagi kemajuan ekonomi di Desa Laotongan.

"Kami berharap, PLTS ini dapat meningkatkan ekonomi Masyarakat dan ini merupakan harapan Masyarakat Desa Laotongan sejak beberapa tahun yang lalu," ungkap Lomboris

General Manager PLN UID Suluttenggo Atmoko Basuki menyampaikan harapannya kepada Desa Laotongan.

Ia juga mengatakan langkah ini merupakan wujud komitmen PLN untuk turut menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekaligus mendukung program transisi energi di Wilayah PLN UID Suluttenggo. Dengan suplai  listrik bersih dan terjangkau.

"Harapan kami kepada seluruh masyarakat yang ada di Desa Laotongan ini ketika listrik sudah hadir dengan PLTS yang ada ini seluruh infrastruktur yang ada mulai dari Pusat Pembangkit, Tiang, dan Kabel ini mohon bantuanya. Ini menjadi milik kita Bersama, kita jaga kita rawat kita pelihara dengan baik sehingga keberlangsungan operasi dari PLTS ini sesuai dengan yang kita harapkan, bisa lebih lama bahkan kalau keinginan kita kan selama lamanya. Kami juga mengingatkan Sekali lagi bahwa listrik memang kita butuhkan listrik kita harapkan untuk menjadi manfaat yang besar bagi kita untuk kehidupan sekarang ini, tetapi listrik juga dapat berdampak menjadi bahaya kalau kita tidak antisipasi kita tidak perlakukan sebagaimana mestinya.” ujar Atmoko.

Manager PLN UP3 Tahuna Fauzan, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Laotongan.

Halaman
12

Berita Terkini