Tak hanya itu, ia yakin bahwa Partai Demokrat memiliki pandangan yang sama dalam memajukan pembangunan di Kabupaten Mitra.

Tak hanya itu, Djein Rende juga berencana mendaftar sebagai calon Bupati Mitra di Partai Nasdem dan Gerindra dalam waktu dekat ini.

“Dalam pencalonan ada jalur Parpol dan Independen. Hari ini saya menyatakan diri mendaftarkan di partai Demokrat,” tandasnya.

Layak Jadi Bupati Mitra

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), sudah kian dekat.

Beberapa politisi yang akan bertarung memperebutkan kursi Bupati dan Wakil Bupati Mitra pun mulai bermunculan.

Selain nama-nama seperti, Ronald Kandoli, Tonny Hendrik Lasut, Stenly Tjanggulung, Pricilya Rondo, Menix Manopo, hingga Fredy Tuda. 

Ada satu nama lagi yang mulai didorong untuk maju dalam Pilkada Mitra. 

Sosok tersebut adalah Djein Leonora Rende (DLR).

Mantan Ketua Tim penggerak PKK Mitra dinilai layak maju dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mitra tahun 2024.

Djein belakangan ini mendapatkan dukungan dari beberapa tokoh masyarakat di Mitra. 

“Kami meminta DLR maju dan bertarung dalam Pilkada di Mitra sebagai Calon Bupati, karena DLR merupakan sosok wanita yang tegas, berwibawa," ujar Teddy Rugian salah satu tokoh masyarakat, saat ditemui Tribunmanado.co.id, Minggu 5 Mei 2024 di Ratahan. 

Dirinya menilai, Djein  layak memimpin Kabupaten Mitra dengan sejumlah pengalaman, serta disenangi warga masyarakat kalangan menengah kebawah (arus bawah).

“Beliau sudah terbukti dan berpengalaman, untuk menjadi Bupati Mitra," kata dia. 

Tak sampai disitu, Djein juga dinilai sukses dalam meningkatkan UMKM di Mitra.