Para malaikat pun bertanya kepada Allah,
“Mengapa Engkau hendak menciptakan manusia yang dapat berbuat kerusakan dan menumpahkan darah, padahal kami selalu taat kepada-Mu?”‘
Allah menjawab, “Sesungguhnya, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”
Begitulah, Allah lebih tahu ada hikmah besar di balik penciptaan manusia sebagai khalifah.
Allah menciptakan Nabi Adam dari tanah liat kering, dari lumpur hitam yang diberi bentuk.
Lalu, Dia meniupkan ruh ke dalamnya.
Jadilah Nabi Adam hidup dan bernapas.
Allah juga menciptakan istri untuk Nabi Adam, yaitu Ibu hawa.
Siti Hawa tercipta dari tulang rusuk Nabi Adam.
Lalu, Allah memerintah para malaikat dan iblis untuk menyembah Nabi Adam sebagai tanda penghormatan.
Tapi, iblis menolak.
Dia berkata, “Aku Iebih baik daripada Adam karena aku, kau ciptakan dari api!”
Akibat sikapnya yang membangkang itu, Allah menghukum iblis dengan mengeluarkannya dari surga.
Iblis tidak mau bertaubat, bahkan dia ingin mengajak banyak manusia ke jalan sesat sepertinya. Iblis berjanji akan menggoda manusia dari segala arah.
Baca juga: Cerita Islami, Kisah Nabi Musa saat Menyelamatkan Bani Israil dan Doa yang Diamalkan saat di Lautan
Namun, kata Allah, ada satu golongan yang tidak akan mempan oleh godaan iblis.