Cerita Al Quran

Melihat Doa Mustajab Nabi Luth Dalam Al Quran Memohon Perlindungan Keluarga, Termasuk Doa sapu Jagad

Editor: Yuri Senita Amalia Dasinangon
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kumpulan doa-doa mustajab Nabi Luth AS terhadap kaumnya penyuka sesama jenis.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mengimani kisah 25 Nabi dan Rasul yang diceritakan dalam Al Quran.

Allah SWT mengutus para Nabi dan Rasul kemuka bumi untuk menuntun umat manusia.

Sebagai ciptaan-Nya kita meyakini Tuhan Yang Maha Esa.

Bahwa hanya kepada Allah kita menyembah dan memohon pertolongan.

Serta mengikuti tuntunan dan ajaran yang baik dan benar.

Dalam Islam semua ajaran dan tutunannya telah terbukti sebagai ajaran dan tuntunan yang baik bagi pengikutnya.

Salah satu kisah yang dijelaskan dalam Al Quran yaitu kisah kaum Nabi Luth AS yaitu kaum penyuka sesama jenis.

Dalam Islam jelas melarang hal ini.

Secara biologis jelas manusia dibedakan atas 2 jenis kelamin dan diberikan akal untuk berpikir atasnya.

Baca juga: Cerita Al Quran Menggambarkan Gempa, Kisah Kaum Nabi Luth AS, Penyuka Sesama Jenis

Allah SWT juga jelas menerangkan bahwa manusia dipasang-pasangkan laki-laki dan perempuan dalam Quran Surah Al Hujurat ayat 13 yang artinya :

" Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal".

Secara langsung melarang hubungan (seksual) sesama jenis.

Selain menyimpang dari ajaran agama, hubungan tersebut juga tidak sehat bagi manusia.

Sebagai seorang Nabi utusan Allah SWT, Nabi Luth memperingati kaumnya untuk bertobat dan mengikuti ajaran yang dibawanya.

Abai peringatan Nabi Luth AS, mereka mengejek dan menantang Nabi Luth AS untuk membuktikan kebenaran ajarannya.

Sehingga Nabi Luth As menghaturkan segenap doa mustajab kepada Allah SWT.

Sebagaimana tercantum dalam Al Quran Surat Al An'kabut: 29.

أَئِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ ٱلرِّجَالَ وَتَقْطَعُونَ ٱلسَّبِيلَ وَتَأْتُونَ فِى نَادِيكُمُ ٱلْمُنكَرَ ۖ فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِۦٓ إِلَّآ أَن قَالُوا۟ ٱئْتِنَا بِعَذَابِ ٱللَّهِ إِن كُنتَ مِنَ ٱلصَّٰدِقِينَ

Artinya:

"Apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki, menyamun dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan:

"Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar"."

Akhirnya Nabi Luth AS memohon kepada Allah SWT agar kaum Sodum yang keji itu dibinasakan.

Berikut doa mustajab Nabi Luth AS

رَبِّ انْصُرْنى‏ عَلَى الْقَوْمِ المُفْسِدينَ

Rabbin shur nii ‘alal qaumil mufsidiina

Luth berdoa:

“Ya Tuhanku, tolonglah aku atas kaum yang berbuat kerusakan itu.” (QS Surat Al Ankabut: 30)

Dilansir dari Quran.al-shia.org, Nabi Luth AS mendeklarasikan kepada mereka bahwa beliau memusuhi perbuatan keji merek lalu mengangkat tangan berdoa sambil berkata:

رَبِّ نَجّنى‏ وَأَهْلى‏ مِمَّا يَعْمَلوُنَ

Rabbi najjinii wa ahlii mimmaa ya’maluuna

Artinya:

“Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan." (QS Surat Asy Syu'ara: 169)

Sampailah azab Ilahi kepada kaum Sodum tersebut berupa hujan batu.

Nabi Luth AS, keluarga dan para pengikutnya yang sedikit keluar dari kota tempat tinggal mereka pada malam hari.

Sementara pada pagi harinya para malaikat menurunkan azab samawi (langit) kepada umat kota Sodum yang fasik dan berbuat keji tersebut.

Selengkapnya kisah Nabi Luth AS dikisahkan dalam Al Qurat dalam Surat Asy Syu'ara ayat 160-173 dan beberapa surat lainnya.

Doa-doa lainnya

Berikut doa-doa sapu jagat memohon keselamatan di dunia dan akhirat dianjurkan diamalakan setiap waktu shalat.

Bacaan doa sapu jagat ini terdapat dalam Al Quran Surat Al Baqarah: 201.

Berikut bacaan doa sapu jagat

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

“Rabbana atina fid-dun-ya ḥasanataw wa fil-akhirati ḥasanataw wa qina ‘ażaban-nar”

Artinya:

"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan selamatkanlah kami dari siksa api neraka."

Makna dari doa sapu jagat ini sesungguhnya sangat mendalam dan mencakup semua hal yang dibutuhkan umat manusia.

Baik memohon perlindungan, kesejahteraan maupun memohon keselamatan di dunia dan akhirat.

Dilansir dari umma.id, doa sapu jagat ini sering dibaca Rasulullah SAW dalam dzikirnya.

Tak hanya itu, doa ini juga terkandung dalam Al Quran dan memiliki keutamaan.

Bacaan doa sapu jagat ini terdapat dalam Al Quran Surat Al Baqarah: 201.

(TribunJabar)

Baca juga: Kisah Kaum yang Ingkar! Doa-doa Nabi Nuh AS yang tercantum dalam Al Quran

Baca berita-berita terbaru Tribun Manado di : Google News

Berita Terkini