TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral di media sosial aksi nekat emak-emak di Jambi gerebek sarang Narkoba.
Aksi emak-emak tersebut tergolong nekat saat menggerebek.
Sebelumnya sebuah rumah yang disinyalir jadi tempat transaksi narkoba berhasil digerebek oleh emak-emak.
Video emak-emak yang menggerebek sarang narkoba tersebut pun viral di media sosial.
Baca juga: Tak Hanya Tawarkan Fasilitas Lengkap, Luwansa Hotel Manado Hadirkan Berbagai Menu dengan Harga Promo
Warga sudah resah, karena warga sekitar banyak kehilangan barang, ada motor, mesin air, handphone, laptop. Kehilangan itu tidak hanya di RT kami saja tapi ada juga ke RT tetangga sejak basecamp sabu itu dibuka
Rumah yang disinyalir sarang narkoba tersebut diketahui berada di kawasan Payo Sigadung, kelurahan Rawasari, kecamatan Alam Barang, Kota Jambi.
Rupanya, rumah tersebut diduga menjadi sarang peredaran obat terlarang yang menggunakan tempat eks lokalisasi Payo Sigadung (Pucuk), Kota Jambi.
Rupanya, emak-emak yang berada di sekitar lokasi merasa tak tahan lantaran pihak kepolisian tak segera bertindak.
Laporan Tak Digubris Polisi?
S (38) salah satu warga emak- emak yang ikut dalam aksi tersebut saat dijumpai awak media mengatakan, aksi emak- emak tersebut dilakukan lantaran warga Payo Sigadung tempat eks lokalisasi ini geram dengan aktivitas transaksi narkotika di sana dan banyak barang warga sekitar sering hilang dicuri.
"Warga sudah resah, karena warga sekitar banyak kehilangan barang, ada motor, mesin air, handphone, laptop. Kehilangan itu tidak hanya di RT kami saja tapi ada juga ke RT tetangga sejak basecamp sabu itu dibuka," kata salah satu emak-emak.
Basecamp para penyabu tersebut, menurut warga sudah lama beraktivitas bahkan kurang lebih setahun.
Namun, pihak kepolisian tak kunjung menangkap para penyalahgunaan narkoba tersebut meski sudah dilaporkan oleh masyarakat.
"Kurang lebih sudah setahun lebih mereka buka disini, kami sudah melapor tapi tidak ada tanggapan," ujarnya.