Doa lain yang juga dapat dibaca:
ِسْمِ اللَّه اللَّهُمَّ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اَللَّهُمَّ مِنْكَ وَلَكَ، هَذَا عَنِّي
Artinya, "Dengan nama Allah dan Allah Mahabesar. Ya Allah, karunia ini dariMu dan untukMu. Ya Allah terimalah (kurban ini) dariku," (HR Muslim dan al Baihaqi).
Lalu, kapan doa tersebut dibaca dan bagaimana tata caranya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah.
1. Menyiapkan alat penyembelihan yang tajam
Ketika menyembelih hewan kurban, alat sembelih yang digunakan haruslah tajam agar tidak terlalu menyakiti hewan kurban.
Ucapkan basmalah (bismillahir rahmanir rahim).
Lalu, membaca shalawat nabi (allahumma shalli ala sayyidina Muhammad, wa ala ali sayyidina Muhammad).
2. Menghadapkan hewan kurban ke arah kiblat
Langkah selanjutnya adalah menghadapkan hewan kurban ke arah kiblat, dan orang yang menyembelih juga harus menghadap kiblat.
Hewan kurban dibaringkan di atas lambung sebelah kiri, dan posisi lehernya yang menghadap kiblat.
3. Membaca takbir dan tahmid
Selanjutnya, membaca takbir sebanyak tiga kali dan tahmid satu kali.
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْدُ
Allâhu akbar, Allâhu akbar, Allâhu akbar, walillâhil hamd