"Kita punya langkah-langkah, malam ini mayat dititipkan di RS Bhayangkara Manado," tutur Iptu Yusi Kristiana.
Iptu Yusi Kristiana menyebut, jika sampai besok tidak ada yang merasa kehilangan, Kelurahan Airmadidi Bawah akan mengambil tindakan.
"Besok kalau tidak ada keluarga yang merasa kehilangan akan diambilalih Pemerintah Kelurahan Airmadidi Bawah untuk dimakamkan," sebut Iptu Yusi Kristiana.
Pemerintah Airmadidi Bawah akan berkoordinasi dengan Camat Airmadidi, Dinas Sosial, dan BPBD Minut.
Lanjut Iptu Yusi Kristiana, dirinya mengawal langsung mobil ambulans yang mengantar mayat ke RS Bhayangkara Manado.
Iptu Yusi Kristiana menyampaikan, jika ada masyarakat yang kehilangan keluarga bisa segera ke RS Bhayangkara Manado.
"Sesosok mayat yang ditemukam berjenis kelamin laki-laki," ungkapnya.
Sesosok mayat pria yang ditemukan di Airmadidi Bawah, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (11/6/2023). (Kapolsek Airmadidi)
Iptu Yusi Kristiana kemudian menceritakan kronologinya.
Menurut Iptu Yusi Kristiana, pada pukul 17.00 Wita ada warga Airmadidi Bawah mau ke kebun.
Kemudian saat warga tersebut mau menyeberang ke DAS Tondano, ia melihat ada mayat yang tersangkut.
Setelah melihat hal itu, warga tersebut langsung melapor ke Pemerintah Kelurahan Airmadidi Bawah.
Kemudian Iptu Yusi Kristiana menerima laporan dari Sekretaris Lurah Airmadidi Bawah melalui sambungan telepon.
"Mayat ditemukan tepatnya di Desa Sawangan menuju Airmadidi Bawah," tutur Iptu Yusi Kristiana.
Setelah mendapat laporan, Iptu Yusi Kristiana langsung berkoordinasi dengan Basarnas Manado, Koramil, dan dibantu masyarakat sehingga mayat bisa dievakuasi sekitar pukul 19.45 Wita.
"Pada pukul 20.30 Wita saya mengantar langsung jenazah di RS Bhayangkara bersama Puskesmas Airmadidi dan dari RS Tonsea," pungkas Iptu Yusi Kristiana.(*)