TRIBUNMANADO.CO.ID, Minsel - Update info situasi lalu lintas di Lokasi Kecelakaan Truk Muatan Semen di Jalan Trans Sulawesi, Desa Lopana Amurang Timur, Kapubaten Minahasa Selatan Sulawesi Utara.
Saat ini, arus lalu lintas ramai lancar, setelah sebelumnya sempat tersendat karena ada kejadian kecelakaan truk.
Polisi, personel Sat Lantas Polres Minahasa Selatan terpantau masih berada di lokasi melakukan penertiban arus lalu lintas.
"Kejadian sekitar pukul 04.45 Wita. Kecelakaan lalulintas di Desa Lopana seberang gereja GMIM lama.
Petugas langsung ke TKP saat menerima laporan dan langsung menertibkan arus lalu lintas yang sempat tersendat saat itu," ujar salah satu personel Satlantas Polres Minsel.
Baca juga: Kronologi dan Pengakuan Sopir Truk Muatan 30 Ton Semen, Ungkap Penyebab Kendaraan Keluar Jalur
Mobil truk yang mengalami kecelakaan bernomor polisi B 9499 UFV, bermuatan semen sekira 30 Ton.
Identitas Sopir dan Kernet Truk yang Alami Kecelakaan
Ada dua orang yang berada di dalam truk saat kecelakaan terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara.
Mereka adalah sopir dan kernet.
(kernet: pembantu sopir. (kbbi.kemdikbud.go.id)
Berikut identitas sopir dan kernet tersebut.
Sopir truk dengan nomor polisi B 9499 UFV tersebut bernama Yadi dan kernet bernama Valdo.
Baca juga: Identitas Sopir dan Kernet Truk Muatan 30 Ton Semen, Alami Kecelakaan di Minsel Sulawesi Utara
Kronologi Kejadian
Saat itu truk bermuatan semen 30 ton melaju dari arah Kota Kotamobagu menuju Kota Manado Sulawesi Utara.
Pada Pukul 04.45 Wita, saat berada di Desa Lopana Kecamatan Amurang Timur, Minahasa Selatan, truk tiba-tiba keluar jalur dan nyaris menabrak rumah warga.
Kejadian tersebut membuat kaget warga sekitar.
Pengakuan Sopir Truk
Sopir mengaku bahwa kejadian tersebut terjadi karena dia mengantuk.
"Saya kecapean dan mengantuk waktu itu," ujar Yadi.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka berat dalam peristiwa tersebut. (Isak)
Baca Berita Lain Tribun Manado: di SINI