Curhat Seputar Ramadhan

Penjelasan Tentang Bolehkah Lansia Tak Berpuasa? Apa Gantinya yang Harus Dilakukan?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Curhat Seputar Ramadan - Bolehkah lansia tak berpuasa?

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini penjelasan lengkap terkait bolehkah lansia tidak berpuasa?

Dijelaskan oleh Dr Salma M H I, Sekretaris Komisi Fatwa MUI Kota Manado. 

Pertanyaan

Bolehkah yang lansia tak berpuasa? Kalau boleh, sebagai gantinya apa yang harus dilakukan?

Jawaban:

Puasa adalah salah satu bentuk ibadah dalam Islam yang berarti menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan ibadah tersebut pada siang hari (mulai terbit fajar hingga terbenam matahari).

Wahbah az-Zuhaili, ahli Fikih dan Usul Fikih mendefinisikan puasa sebagai menahan diri dari segala syahwat, perut, serta faraj (kemaluan) dan dari segala sesuatu yang masuk ke dalam kerongkongan, baik berupa makanan, minuman, obat, dan semacamnya, pada waktu tertentu (mulai dari terbit fajar sadiq [sinar putih yang terbentang di ufuk Timur] hingga terbenam matahari) yang dilakukan oleh orang muslim yang berakal, tidak haid, dan tidak pula nifas dengan melakukannya secara yakin.

Dalam Bahasa Arab puasa disebut dengan istilah saum atau siyam yang berarti imsak (menahan diri) dari segala sesuatu. (Ensiklopedi Islam, juz IV, Jakarta: PT. Ichtiar Baru van Hoeve, h. 112).

Puasa dibagi atas beberapa macam.

Berdasarkan Waktu Pelaksanaannya

Dilihat dari waktu pelaksanaannya, puasa dibagi dua, yaitu:

Puasa yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan dan puasa yang dilaksanakan di luar bulan Ramadhan, seperti puasa kada dan puasa enam hari pada bulan Syawal.

Berdasarkan Segi Hukumnya

Adapun dilihat dari segi hukumnya, puasa dibagi atas empat macam yaitu:

-Puasa wajib, puasa haram, puasa sunnah (saum at-tatawwu’), dan puasa makruh.

Halaman
123

Berita Terkini