Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Lakalantas maut yang terjadi di jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Munte, Kabupaten Minsel, Sulawesi Utara, masih menyisakan duka mendalam.
Peristiwa naas yang menewaskan satu orang bayi ini menambah daftar panjang kecelakaan di tanjakan Desa Munte.
Dari pantauan Tribunmanado.co.id, Jumat 10 Maret 2023 di TKP lakalantas maut tersebut masih tersisa beberapa barang dari kendaraan yang terlibat tabrakan.
Salah satunya adalah kaca depan mobil truk bertuliskan Pertamina.
Ada juga beberapa tim dari Pertamina yang melakukan pemotretan dan olah TKP.
Mereka ingin memastikan bagaimana truk yang bermuatan belasan ribu liter BBM tersebut tergilincir di tanjakan desa Munte.
Kobaran api juga menghanguskan kabel listrik yang ada di TKP.
Tetapi arus listrik saat ini terpantau tak mengalami gangguan sama sekali.
Pihak keluarga korban lakalantas maut di tanjakan Munte juga masih berdatangan dan melakukan pemasangan lilin.
Kecelakaan di tanjakan Munte sendiri terjadi pada Rabu (8/3/2023), sekira pukul 18.00 Wita.
Peristiwa ini diketahui mengakibatkan 4 orang meninggal dunia.
Pertama, Carol Hanny Tulandi (34), jenis kelamin laki-laki.
Kedua, Rommy Maikel Robert Sagai (43) jenis kelamin laki-laki.
Ketiga, Amelia Violeta Yalestya (31) jenis kelamin perempuan.
Keempat, Elvino Zayyan Manabung berusia 5 bulan.
Kecelakaan berawal saat truk tangki minyak dari PT Elnusa bergerak menuju ke Minahasa Selatan.
Saat berada di jalan menurun, tangki minyak mengalami hilang kendali akibat rem blong.
Pengemudi kemudian membanting setir ke kanan dan menabrak pembatasan jalan.
Lalu pengemudi membanting setir kembali ke arah kiri, hingga membuat mobil tersebut terguling dan menimpa dua kendaraan lainnya.
Akibat kecelakaan itu, menimbulkan percikan api, dan terjadi ledakan.
Walhasil ketiga mobil yang terlibat kecelakaan itu pun terbakar. (Nie)
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.