Kecelakaan

Kecelakaan Maut Pukul 23.30 WIB, 3 Orang Tewas, Adu Banteng Dua Sepeda Motor

Editor: Ventrico Nonutu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kecelakaan. Kecelakaan maut di Kabupaten Serdangbedagai, Sumatera Utara, Rabu (8/3/2023) malam, melibatkan dua sepeda motor, akibatnya 3 orang tewas.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kabupaten Serdangbedagai, Sumatera Utara, Rabu (8/3/2023) malam.

Insiden kecelakaan itu melibatkan dua sepeda motor.

Akibat kecelakaan itu tiga orang tewas.

Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di jalan umum Desa Lubuk Bayas menuju Desa Sei Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdangbedagai.

Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Adinta Sitepu mengungkapkan penyebab kecelakaan adu banteng dua sepeda motor tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, Seorang Pemotor Tewas, Honda Beat Salip Mobil Lalu Tabrak Motor Lain

Sepeda motor yang dikendarai salah satu korban tidak menggunakan lampu saat melintas di jalan yang cukup gelap.

Katanya, kecelakaan maut itu terjadi sekitar pukul 23.30 WIB.

"Jadi satu sepeda motor itu tidak ada lampunya pas melintas ada kendaraan yang datang dari arah berlawanan lalu kecelakaan," ujar Adinta kepada Tribun, Kamis (9/3/2023).

Adinta menyebutkan, dua orang langsung meninggal dunia di lokasi kejadian dalam insiden tersebut.

Sementara satu orang meninggal dunia di rumah sakit.

"Tiga meninggal dunia, dan satu masih dalam masa perawatan atas nama Jubel Situmorang (16), warga Simpang Tanah Raja, Sergai, masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Trianda di Kecamatan Perbaungan," kata dia.

Adapun identitas korban meninggal dunia yakni pengendara sepeda motor Revo dengan nomor polisi BK 6633 XAJ adalah Togar Serpis Panawari Girsang (18), warga Simpang Tanah Raja Desa Sei Bulu Kecamatan Teluk Mengkudu, yang berboncengan dengan dan Fauzi (39) seorang buru harian lepas, warga Desa Sei Naga Lawan Kecamatan Perbaungan Sergai.

Sementara itu pengendara sepeda motor jenis honda tak memiliki lampu dan plat kendaraan yakni, Muhammad Mustafa 39, warga Desa Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, Sergai yang tidak memiliki lampu berboncengan dengan Jubel Situmorang.

"Kejadian bermula pada saat sepeda motor honda yang dikendarai keduanya tabrakan hingga membuat dua korban Fauzi dan Togar meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu korban atas nama Mustafa meninggal di rumah sakit Trianda," ujar Adinta.

Adinta mengatakan, korban meninggal mengalami luka cukup parah karena bagian kepala yang robek.

Halaman
12

Berita Terkini