TRIBUNMANADO.CO.ID, MINSEL - Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto, berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan untuk melakukan rekayasa jalan di lokasi kecelakaan di tanjakan Desa Munte, Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Minsel.

Menurutnya, tujuan dari hal ini untuk melihat kekurangan di jalan tersebut.

"Untuk sementara dugaan karena rem blong, tapi tidak menutup kemungkinan karena faktor jalan raya apakah karena rambu lalu lintas, lampu jalan, dan faktor lainnya," jelasnya, Kamis (9/3/2023).

Dia pun berharap upaya rekayasa jalan yang akan dilakukan tidak lagi membuat kecelakaan serupa terjadi.

"Karena kondisi korban cukup banyak dan ini menjadi perhatian kita semua, tujuannya juga supaya para pengguna jalan bisa lebih aman dalam beraktivitas," jelasnya.

Diketahui kecelakaan lalu lintas terjadi di tanjakan Desa Munte, Kecamatan Tumpaan, Minsel, pada Rabu (9/3/2023) sekira pukul 18.00 Wita.

Peristiwa ini mengakibatkan 4 orang meninggal dunia.

Kasat Lantas Polres Minsel, Iptu Bayu Damara Hadiputra, menjelaskan kejadian berawal saat truk tangki minyak dari PT Elnusa bergerak menuju ke Minahasa Selatan.

Saat berada di jalan menurun, tangki minyak mengalami hilang kendali diduga akibat rem blong.

Pengemudi kemudian membanting setir ke kanan dan menabrak pembatasan jalan.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 23.30 WIB, 3 Orang Tewas, Dua Sepeda Motor Tabrakan Adu Banteng

Baca juga: Bocoran Harga dan Spesifikasi HP Redmi 12C, Rilis Hari Ini, Menang Banyak Versi David Gadgetin

Lalu pengemudi membanting setir kembali ke arah kiri, hingga membuat mobil tersebut terguling dan menimpa dua kendaraan lainnya.

"Akibat kecelakaan itu, menimbulkan percikan api, dan terjadi ledakan, menyebakan 4 orang meninggal dunia," jelasnya.