Berita Viral

Viral Video 3 Pelajar Diduga Dianiaya dan Dipaksa Anak Polisi Minum Miras 96 Persen Hingga Tewas

Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral di media sosial video seorang laki-laki yang memukul tiga anak laki-laki lainnya di dalam kamar kos di Makassar, Sulawesi Selatan.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral di media sosial video seorang laki-laki yang memukul tiga anak laki-laki lainnya di dalam kamar kos.

Diketahui tiga laki-laki yang masih berusia remaja tersebut kini tewas.

Mereka tewas setelah diduga dipaksa menenggak minuman alkohol 96 persen oleh seorang anak oknum Polisi.

Diketahui kejadian tersebut terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan.

Pihak kepolisian pun menyelidiki kasus ini.

3 remaja di Makassar tewas usai dipaksa minum Miras Oplosan yang diracik alkohol 96 persen (Istimewa)

Baca juga: Viral Video Pembeli Baju Bekas Dikeroyok Penjual Thrift, HP Dirampas dan Badannya Dipukul Pakai Kayu

Sebuah akun twitter mengungkap kronologi kejadian ini.

Pemilik akun @jaesahiy_ mengungkap ada enam pelajar dan mahasiswa yang sebelumnya menggelar pesta miras oplosan di sebuah indekos di Jalan Sanrangan, Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, pada Selasa (21/2/2023) malam.

Dalam video yang beredar tampak salah satu korban mengenakan celana panjang dan kaos panjang hitam.

Ia dipukuli oleh sesama remaja berkaos hitam.

Korban sudah menangis memohon ampun.

Namun pelaku terus menendang kepala korban.

"Ampun, ampun," ucap korban memohon sambil menangis.

Namun pelaku terus memukuli korban.

Korban pun terdengar terus menangis memohon ampun.

Sedangkan rekan lainnya terdengar tertawa.

Pengunggah menuliskan jika pelaku memukul korban dan memaksanya untuk minum.

Saat korban ingin pulang, korban malah diancam dan akan dibunuh.

"si korban sempat pulang pagi kerumah dalam keadaan mabuk berat karena dipaksa oleh temannya. anak yang dipukul sempat ingin pulang kerumahnya tapi diancam oleh temannya yang katanya mau dibunuh kalau ga ikutan minum"

Lalu dituliskan jika orangtua salah satu tersangka adalah anggota polisi.

"tetapi dari kasus tersebut pihak kepolisian tidak menggubris tersangka dikarenakan orang tua tersangka adalah salah satu anggota polisi. Dan ini informasi mengenai pelakunya saat ini ig pelaku diprivat"

Sementara itu, ibu salah satu korban meninggal menegaskan jika anaknya bukan peminum.

3 Remaja Tewas

Para remaja tersebut meninggal dunia. Adapun yang menjadi korban meninggal dunia dalam pesta Miras oplosan itu yakni AA (15) dan MRP (19) dan RF (16) dikutip dari Wartakotalive.com.

Masih dari twit @jaesahiy_ mengungkap setelah kejadian itu, pihak kepolisian menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari hasil olah TKP itu, polisi menemukan sebuah jerigen alkohol dengan kadar 96 persen, sebuah botol minuman bersoda dan sebuah botol anggur merah.

Adapun pelaku penganiayaan yang memaksa meminum Miras disebut merupakan anak dari oknum Polisi di Makassar.

Pihak keluarga korban pun sudah melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian, namun para pelaku masih bebas berkeliaran dengan status yang belum jelas.

Dikutip dari Kompas.com Kapolsek Biringkanaya AKP Andi Alimuddin membenarkan informasi adanya video penyiksaan yang beredar tersebut terjadi di lokasi pesta miras oplosan.

Kasus miras oplosan yang merenggut nyawa 3 orang remaja tersebut telah dilimpahkan ke Polrestabes Makassar.

"Memang benar video tersebut sudah kita terima dan serahkan ke Polrestabes Makassar. Sudah ada pelakunya saya ambil tadi, tapi sudah diserahkan ke Polrestabes Makassar karena anak di bawah umur. Silakan tanyakan di Polrestabes Makassar," katanya.

Dikutip dari Tribun-Timur.com, dari hasil olah TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti.

"Barang bukti sudah kita amankan yaitu alkohol, anggur dan juga Coca-cola," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Hardjoko saat ditemui wartawan, Kamis (23/2/2023) malam.

Selain itu, polisi juga telah memeriksa dua saksi dalam kasus pesta miras maut itu.

"Untuk saat ini, saksi yang sudah kita periksa ada dua orang yang menemukan korban di tempat kos tersebut," ujarnya.

Kesaksian Pemilik Kos

Saat Tim Inafis Polrestabes Makassar olah TKP lokasi pesta miras oplosan di salah satu kos Jl Sanrangan, Kelurahan Sudiang Raya, Makassar, Kamis (23/2/2023) siang. (Tim Inafis Polrestabes Makassar)

Pemilik kos membangunkan remaja penghuni kos tersebut Rabu (22/2/2023).

Saat dibangunkan, kondisi remaja dan pemuda di kamar kos itu masih tampak biasa-biasa saja.

Selang beberapa jam kemudian, beberapa dari mereka mual dan lemas.

Ada yang dirawat di Rumah Sakit Tajuddin di Rumah Sakit Faisal.

"Jadi sekitar dua hari lalu mereka berkumpul minum bersama," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol saat ditemui, Kamis (23/2/2023) malam.

Minuman yang diteguk para pemuda dan remaja itu, lanjut Ridwan berbahan alkohol murni. (*)

(WartaKotalive.com/Desy Selviany) (TribunJateng.com/Like Adelia) (Tribun-Timur.com/Muslimin Emba)

Baca juga: Viral 2 Perempuan di Bekasi Dihabisi lalu Dicor, Suami Temukan Gamis Istrinya dalam Gundukan Semen

Baca Berita Tribun Manado Lainnya : Google News

Berita Terkini